Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiatan Kolase Pada Anak Kelompok A Di Ba Aisyiyah Watualang Ngawi

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Kurniasih, Aris (2022) Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiatan Kolase Pada Anak Kelompok A Di Ba Aisyiyah Watualang Ngawi. Other thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
LPTK 69 Aris Kurniasih.pdf

Download (1MB)

Abstract

TK/RA merupakan salah satu bentuk satuan pendidikan prasekolah yang diselenggarakan sebelum jenjang pendidikan dasar (UU RI no.20 TH 2003 tentang Sisdiknas pasal 28). Pendidikan. TK/RA bertujuan untuk membantu meletakan dasar ke arah perkembangan selanjutnya. TK/RA juga lembaga pendidikan formal sebelum memasuki Sekolah Dasar. Salah satu yang dikembangkan adalah kemampuan motorik halus. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan motorik halus pada anak kelompok A di BA Aisyiyah Watualang Ngawi. Hal ini karena guru lebih sering mengembangkan motorik halus anak dalam hal mewarnai, menggambar, dan menulis. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan motorik halus pada anak kelompok A melalui kegiatan kolase. Berdasarkan kondisi tersebut rumusan masalah yang dipaparkan dalam penulisan ini yaitu: Bagaimana kegiatan kolase dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak kelompok A di BA Aisyiyah Watualang Ngawi. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam tiga siklus, dengan masing-masing siklus terdapat perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Sumber data adalah siswa Kelompok A BA Aisyiyah Watualang Ngawi, melalui kegiatan kolase sebagai sumber belajar terbukti mampu meningkatkan kemampuan motorik halus anak, yaitu terlihat dari lembar data hasil pengamatan pada saat kegiatan kolase berlangsung. Pada siklus I diperoleh hasil 30% peningkatan kemampuan pembelajaran kegiatan kolase pada siklus II diperoleh hasil 60% dan pada siklus III di peroleh hasil 80 % dengan hasil tersebut menujukkan bahwa penelitian ini berhasil karena melebihi target indikator penelitian sebesar 75%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan kegiatan kolase sebagai sumber belajar dapat dikatakan berhasil dalam rangka meningkatkan kemampuan motorik halus. Berdasarkan penelitian tersebut disarankan pada semua guru dapat memberikan pembelajaran motorik halus yang menarik dan menyenangkan anak. Guru juga hendaknya mampu menciptakan lingkungan pembelajaran yang nyaman dan menyenangkan bagi anak.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Other)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Kurniasih, ArisUNSPECIFIED06050822045
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorFarisia, Hernikhernikfarisia@uinsby.ac.id2008088301
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Anak
Keywords: Kemampuan motorik halus
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG)
Depositing User: Ainun Syarifah
Date Deposited: 04 Feb 2025 15:31
Last Modified: 04 Feb 2025 15:31
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/77377

Actions (login required)

View Item View Item