This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Febrianti, Adhelia (2025) Analisis pengaruh foreign direct invesment dan pertumbuhan ekonomi terhadap emisi co2 di negara Asean pada tahun 2010-2020:pendekatan environmental kuznets curve (ekc). Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
![]() |
Text
Adhelia Febrianti_08020121034.pdf Download (4MB) |
![]() |
Text
Adhelia Febrianti_08020121034_Full.pdf Restricted to Repository staff only until 6 February 2028. Download (4MB) |
Abstract
Emisi CO2 merupakan salah satu isu global yang saat ini menjadi perhatian negara negara di dunia. Emisi CO2 menjadi gas yang paling banyak mencemari lingkungan dari hasil aktivitas manusia. Emisi CO2 menarik untuk diteliti karena menjadi indikator penting bagi pemerintah dan investor. Penelitian ini memiliki 2 tujuan. Tujuan yang pertama yaitu untuk melihat pengaruh Foreign Direct Invesment, Pertumbuhan Ekonomi terhadap Emisi CO2 di Negara ASEAN. Kemudian tujuan yang kedua yaitu untuk membuktikan bahwa fenomena EKC terjadi di ASEAN. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan pendekatan Random Effect Model (REM) atau GLS (Generalized Least Square). Penelitian ini juga menggunakan pendekatan Environmental Kuznets Curve dalam melihat hubungan antara pertumbuhan ekonomi dan kualitas lingkungan. Dalam penelitian ini menggunakan tahun 2010-2020 dan Lokasi yang digunakan yaitu ASEAN yang meliputi 11 negara didalamnya antara lain (Indonesia, Kamboja, Laos, Vietnam, Brunei Darussalam, Timor Leste, Myanmar, Thailand, Filipina, Singapura dan Malaysia). Penelitian ini menggunakan data panel yang diolah menggunakan software eviews 10 dan menggunakan 2 metode analisis yaitu analisis Regresi linear berganda dan analisis regresi non linear. Analisis regresi linear berganda dilakukan dengan pemilihan model uji kemudian dilakukan uji Hipotesis. Sedangkan dalam analisis regresi non linear dilakukan untuk melihat Koefisien GDP dan Koefisien GDP2. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa FDI tidak berpengaruh signifikan terhadap Emisi CO2 dan pertumbuhan ekonomi berpengaruh positif dan signifikan. Sedangkan FDI dan pertumbuhan ekonomi berpengaruh signifikan terhadap emisi CO2. Penelitian ini juga memberikan hasil bahwa Fenomena EKC eksis terjadi di ASEAN dan titik turning point tejadi ketika GDP sebesar US$ 27,07407. Hasil dari Penelitian ini mengkonfimasi teori pollution halo hypothesis yang dibutuhkan oleh investor serta teori EKC yang dibutuhkan oleh pemerintah. Penelitian ini memberikan informasi dan rekomendasi kepada investor untuk melihat perkembangan tingkat emisi di setiap negara yang ada di ASEAN serta memberikan informasi kepada pemerintah agar dapat menyusun kebijakan kebijakan dalam mengatasi peningkatan emisi CO2.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Ekonomi Pembangunan |
||||||||
Keywords: | Emisi CO2; foreign direct invesment; pertumbuhan ekonomi | ||||||||
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ilmu Ekonomi | ||||||||
Depositing User: | Adhelia Febrianti | ||||||||
Date Deposited: | 06 Feb 2025 06:50 | ||||||||
Last Modified: | 06 Feb 2025 06:50 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/77393 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |