Konsep kepemimpinan dalam syiah: telaah kritis atas pemikiran Thabathabai

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Hikmah, Nurul (2008) Konsep kepemimpinan dalam syiah: telaah kritis atas pemikiran Thabathabai. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
E01302030_Nurul Hikmah_2008 ok.pdf
Download (11MB)

Abstract

Masalah. imamah. menduduki posisi kunci dalam wacana pemikiran madz.ab Ahl Al- Bayt Syi'ah Imamiyyah.. Hal ini ditegaskan dengan penjelasan Mohammad Ali Amir Moezzi bah.wa kosmologi-kosmologi, antropologi, soteriologi dan eskatologi Syi'ah. lmamiyah. semuanya bermuara kepada konsep lmamah.. Karena lmamah. adalah. masalah. sentral dan kunci dalam Syi'ah., bah.kan termasuk salah. satu dari lima usul Al- Dinnya, maka membahas konsep ini harus diambilkan dari tokoh sentral Syi'ah. yakni Thabathabai. Dalam Skripsi ini adalah. basil dari penelitian studi analisis pemikiran tokoh dengan menggunakan metode penelitian kepustakaan (library research) guna menjawab pertanyaan: Bagaimana Konsep Kepemimpinan Dalam Syi'ah. Menurut Pemikiran Thabathabai ? Dan bagaimana lmplementasi Kepemimpinan Syi'ah. Menurut Pemikiran Thabathabai ? Data penelitian ini dihimpun melalui pencarian sumber-sumber kepustakaan yang selanjutnya dianalisis dengan menggunakan metode Komparasi dan Deskriptif- Analitis. Hasil penelitian ini menyimpulkan bah.wa, konsep imamah. yang disuguhkan Thabathabai cenderung ke konsepnya Syi'ah Itsna Asyariyah (Syiah dua belas) hal ini bisa dilihat dari konsepnya Thabathabai tentang dua belas imam sebagai pemimpin. akan tetapi Thabathabai juga memberikan batasan-batasan yang harus dipenuhi sebagai seorang imam yaitu harus mempi.nyai sifat-sifat Ma 'shum (bebas dari dosa dan kekeliruan), Keutamaan Akhlak In-am seperti: (keberanian, kepahlawanan, kesucian, kemurah.an hati,dan keadilan),. Pengetahuan Imam (mengetah.ui segala sesuatu yang berkaitan dengan kebutuhan-kebutuhan dan kebahagian masyarakat di dunia dan akherat). Hal itulah. yang harus cimiliki sebagai seorang imam. dan kreteria imamah tersebut ada pada dua belas imarr. yang menurut Thabathabai sebagai orang yang suci.