This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Nafisah, Haiatun (2025) Interaksi santri dengan Al-Qur'an di Ma'had Al-Jami'ah UIN Sunan Ampel Surabaya: Studi Living Qur'an. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
![]() |
Text
Haiatun Nafisah_07040321108 Full.pdf Restricted to Repository staff only until 10 July 2028. Download (3MB) |
![]() |
Text
Haiatun Nafisah_07040321108 OK.pdf Download (4MB) |
Abstract
Penelitian ini mengkaji tentang fenomena Living Qur’an yang ada di Ma'had Al-Jami'ah UIN Sunan Ampel Surabaya. Ma'had Al-Jami'ah merupakan sebuah lembaga pendidikan dalam lingkup perguruan tinggi modern, khususnya di bawah naungan kampus UIN Sunan Ampel Surabaya. Namun, dari segi struktur pendidikan dan pembinaannya, menganut tradisi pesantren. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi model-model interaksi santri dengan Al-Qur'an dan menguraikan maknanya melalui kacamata teori sosiologi pengetahuan Karl Mannheim. Teori ini beranggapan bahwa tindakan manusia dibentuk oleh perilaku dan makna. Mannheim mengonseptualisasikan makna tersebut dalam tiga bentuk yang berbeda: makna objektif, makna ekspresif, dan makna dokumenter. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan deskriptif kualitatif, yang meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui tahap reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan adanya beberapa model interaksi santri dengan Al-Qur’an yang ada di Ma’had, meliputi pembelajaran Tah}sin, pembelajaran Tah}fidh, pembacaan Surah Yasin setiap Kamis malam, pembacaan Surah Al-Kahfi setiap Jum’at pagi dan Pembacaan surah Al-Fath setiap Sabtu Pagi. Dari analisis menggunakan teori Karl Mannheim terhadap hasil wawancara, dari setiap interaksi dalam bentuk kegiatan tersebut mengandung berbagai macam makna, diantaranya makna objektif yang bersumber dari konteks sosial, yaitu sebagai sarana memperbaiki bacaan, menjaga dan melancarkan hafalan, membentuk akhlak Qur’ani serta mengikuti aturan asrama. Adapun makna ekspresif yang bersumber dari pengalaman individu antara lain dapat memberikan ketenangan dan ketentraman, sebagai bentuk rasa syukur, harapan untuk mendapatkan fad}ilah, memanagemen waktu, memberikan kemudahan dalam menghafal, melatih pembiasaan, sikap istiqomah dan sebagai bentuk perlindungan. Sedangkan makna dokumenter yang mencerminkan nilai-nilai tersirat, baik kultural maupun moral, diantaranya sebagai sarana mendekatkan diri kepada Allah, sarana wirid Al-Qur’an, bentuk meneladani kisah atau tokoh Islam terdahulu, sebagai tradisi spiritual dan harapan akan terbukanya hati dan segala pintu kebaikan. Interaksi tersebut tidak hanya meningkatkan literasi Al-Qur’an tetapi juga membentuk karakter Al-Qur’an yang menjadi bekal santri dalam kehidupan bermasyarakat. Penelitian ini menegaskan pentingnya menjaga tradisi Al-Qur’an dalam lingkungan pendidikan modern untuk menginspirasi peserta didik dalam mengembangkan karakter Al-Qur’an.
Kata Kunci: Interaksi Santri, Al-Qur’an, Living Qur’an.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Pesantren Al Qur'an Agama dan Ilmu Pengetahuan |
||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Ilmu Alquran dan Tafsir | ||||||||
Depositing User: | haiatun nafisah | ||||||||
Date Deposited: | 10 Jul 2025 07:36 | ||||||||
Last Modified: | 10 Jul 2025 07:36 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/82598 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |