Dampak globalisasi terhadap istighotsah dalam pandangan pengurus Nahdlatul Ulama Ranting Rungkut Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Ma’rufah, Siti (2009) Dampak globalisasi terhadap istighotsah dalam pandangan pengurus Nahdlatul Ulama Ranting Rungkut Surabaya. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Siti Ma'rufah_E02304015.pdf

Download (2MB) | Preview
Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/22107

Abstract

Masalah pokok dalam penelitian ini adalah " Dampak globalisasi terhadap istighotsah dalam pandangan pengurus Nahdlatul Ulama Ranting Rungkut Surabaya". Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh sebuah gambaran tentang bagaimana dampak dari globalisasi terhadap istighotsah pada saat ini dalam pandangan nahdlatul ulama. Dampak globalisasi terhadap istighotsah dalam pandangan nahdlatul ulama dan bagaimana perkembangan istighotsah dalam masyarakat nahdliyin pada era globalisasi saat ini. Bentuk penelitian ini Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif, yakni metode yang mendeskripsikan data-data yang diperlukan dalam penelitian. Nahdlatul ulama' merupakan organisasi sosial keagamaan yang hingga kini masih tetap kokoh dan berakar kuat terutama di pedesaan Jawa dan Indonesia pada umumnya. la lahir dalam bentuk formal karna dua sebab utama: pertama, karena keperluan untuk menyampaikan resol usi kepada penguasa baru Saudi Arabia dari dinasti Su'ud - pengikut setia Wahabi yang diduga akan mengancam punah tradisi­ tradisi keagamaan Ahlussunnah wal jamaah. Kedua, karena keperluan membangun semangat cinta tanah air guna turut melepaskan belenggu kolonial Belanda dan terutama menghadang "Kristenisasi politik-nya". Para pendirinya terdiri dari ulama pesantren yang derajat keilmuagamaannya tinggi dan kokoh dalam berpegang pada salah satu mazhab yang empat, mazhab Ahlussunnah wal jamaah. Paham Ahlussunnah merupakan ''jiwa" NU dan difahami sebagai ajaran Islam yang hakiki, yang berintikan pertautan antara "tauhid", "fiqih", dan "tasawuf '. Tiga dalam kesatuan inilah yang membentuk watak NU berbeda dengan organisasi Islam lainnya. Tujuan penulis disini yaitu untuk menjelaskan bagaimana perkembangan tradisi istighotsah ditengah-tengah kehidupan masyarakat nahdliyin yang pada masa era globalisasi saat ini dan bagaimana dampak dari adanya global isasi terhadap ritual istighotsah dalam pandangan nahdlatul ulama. Hasil penelitian ini yaitu bahwasanya ditengah-tengah terjadinya globalisasi yang merajalela saat ini para masyarakat nahdliyin mayoritas masih kental dengan tradisi istighotsahnya, mereka tak tergoyahkan dengan apa yang terjadi saat ini. Dalam d iri masyarakat nahdliyi n hanya Allahlah yang Maha Segalanya dan dengan beristighotsah, berdzikir atau berdo'a serta berikhtiar maka kebaikan akan datang dengan sendirinya dalam keh idupan kita. Perubahan terjadi kama banyak faktor salah satunya yaitu karena hubungan sosial dalam masyarakatnya sendiri. Selanjutnya diharapkan dapat dijelaskan sebagai penam bahan wacana keilmuan bagi penulis dan para pembaca umumnya tentang dampak dari globalisasi terhadap ritual istighotsah dalam pandangan nahdlatul ulama yang sudah menjadi tradisi bagi masyarakat nahdliyin.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Ma’rufah, Siti--UNSPECIFIED
Subjects: Ibadah
Agama > Agama dan Ilmu Pengetahuan
Tradisi Islam
Keywords: Dampak globalisasi; istighotsah; Nahdlatul Ulama
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Perbandingan Agama
Depositing User: Editor : Abdun Nashir------ Information------library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 26 Jan 2018 09:27
Last Modified: 26 Jan 2018 09:27
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/22107

Actions (login required)

View Item View Item