Prespektif hukum Islam terhadap perjanjian kerjasama antara PT. Sinar Indonesia Raya (SIR) dengan calon karyawan di Sidoarjo

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Ratna Sari, Dewi Yanti (2018) Prespektif hukum Islam terhadap perjanjian kerjasama antara PT. Sinar Indonesia Raya (SIR) dengan calon karyawan di Sidoarjo. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Dewi Yanti Ratna Sari_C02213019.pdf

Download (9MB)

Abstract

Skripsi ini adalah hasil penelitian lapangan dengan obyek penelitian perjanjian kerja diperusahaan PT.SIR(Sinar Indonesia Raya) di sidoarjo, dengan topik” Tinjauan Hukum Islam Terhadap Perjanjian Kerja Antara PT.SIR(Sinar Indonesia Raya) dengan Calon Karyawan Perusahaan di Sidoarjo”. Skripsi ini bertujuan untuk menjawab permasalahan yang dituangkan tiga rumusan masalah yaitu: bagaimana akad perjanjian kerja antara PT. SIR dengan calon karyawan di Sidoarjo,bagaimana jika terjadi wanprestasi antara PT.SIR dengan calon karyawan di Sidoarjo dan ,bagaimana hukum Islam terhadap akad perjanjian kerja antara PT. SIR dengan calon karyawan di Sidoarjo.Dalam penyelesaian skripsi ini, menggunakan metode penelitian kualitatif yang pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi kemudian diolah dengan cara editing, organizing, dan menganalisis dengan menggunakan kaidah, ijtihad ulama dan dalil yang berkaitan dengan teknik deskriptif kualitatif.Hasil penelitian di PT.SIR (Sinar Indonesia Raya) ini ditemukan bahwasannya dalam isi kontrak tersebut menyatakan bahwa ada pemotongan gaji sebesar 5% sebagai tanda terimakasih karena telah dibantu untuk mendapatkan pekerjaan sebagai karyawan produksi pada PT. Siantar Top. Upah yang diperoleh karyawan sebesar Rp. 12.000x 12 jam = Rp.144.000,00, dengan waktu kerja selama 6 hari kerja, jadi selama 2 minggu karyawan memperoleh upah dengan total sebesar Rp. 1.728.000,00. Akan tetapi pemotongan upah tidak sesuai dengan isi surat perjanjian yang telah disepakati yaitu 5% melainkan lebih dari 5%. Dalam praktek yang ada karyawan merasa ada keganjalan karena ada pemotongan upah ketika karyawan telat dalam pengambilan upah padahal dalam isi surat perjanjian diawal tidak dijelaskan.Jika praktik ini ditinjau dengan hukum Islam perjanjian kerja ini termasuk perjanjian kerja yang tidak sesuai dalam syarat sahnya Ija>rah. Karena dalam pemberian upah tidak sesuai dengan ketentuan yang ada dan para karyawan merasa dirugikan.Sejalan dengan kesimpulan di atas, maka hendaknya pihak PT.SIR (Sinar Indonesia Raya) lebih jujur dan terbuka dalam memenuhi hak-hak para karyawan.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Ratna Sari, Dewi YantiDewi29011@gmail.comUNSPECIFIED
Subjects: Hukum > Hukum Perdata Islam
Keywords: hukum Islam; Perjanjian kerjasama
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Sari Dewi Yanti Ratna
Date Deposited: 28 Feb 2018 08:31
Last Modified: 28 Feb 2018 08:31
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/23660

Actions (login required)

View Item View Item