Students’ anxiety on speaking English in spoken English course: a case study at English language education department UIN Sunan Ampel Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Al Farisy, Miftakhullail Nur (2019) Students’ anxiety on speaking English in spoken English course: a case study at English language education department UIN Sunan Ampel Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Miftakhullail Nur Al Farisy_D75215057.pdf

Download (1MB)

Abstract

Berbicara dalam bahasa asing tentunya siswa akan mendapatkan pengalaman berbagai kendala. Salah satu kendala yang terjadi ketika berbicara bahasa asing adalah aspek psikologis, yang disebut kecemasan. Penelitian kualitatif ini dimaksudkan untuk mengidentifikasi tingkat kecemasan siswa dalam berbicara bahasa Inggris dan untuk menyelidiki persepsi mereka tentang penyebab kecemasan siswa dalam berbicara bahasa Inggris. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa semester dua program studi bahasa Inggris UIN Sunan Ampel Surabaya 2019. Untuk mengumpulkan data, penelitian ini menggunakan kuesioner dan panduan wawancara. Instrumen pertama adalah kuesioner skala kecemasan kelas bahasa asing yang didistribusikan kepada 30 siswa yang telah mengambil kelas bahasa Inggris lisan, sementara data wawancara diperoleh dari 6 perwakilan siswa. Data dianalisis menggunakan beberapa metode. Kemudian hasil penelitian ini disajikan dalam bentuk deskripsi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 6 siswa (18%) memiliki tingkat rendah, 9 siswa (31%) memiliki tingkat sedang, dan 4 siswa (13%) memiliki tingkat tinggi. Itu berarti bahwa sebagian besar siswa memiliki tingkat kecemasan di tingkat menengah di antara tingkat lain yang ditemukan dalam penelitian ini. Selain itu, peneliti juga menemukan beberapa persepsi siswa terkait dengan penyebab kecemasan dalam berbicara bahasa Inggris, yaitu, tes kecemasan, kecemasan komunikasi, dan ketakutan akan evaluasi negatif. Sebagian besar siswa merasakan bahwa kecemasan dalam berbicara bahasa Inggris disebabkan oleh ketakutan komunikasi. Jadi, dapat disimpulkan bahwa siswa semester kedua dikategorikan dalam tingkat menengah dan kecemasan berbicara mereka disebabkan oleh kurangnya penguasaan terhadap grammar, kurangnya kosakata, dan tidak adanya persiapan.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Al Farisy, Miftakhullail Nurmitaalfarisy96@gmail.comD75215057
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorSoraya, Irmamozafyr@yahoo.com2030096901
Thesis advisorSafriyani, Rizkarizkasafriyani244@gmail.com2014098401
Subjects: Bahasa Inggris
Keywords: Students’ Anxiety; Anxiety Level; Spoken English class
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Bahasa Inggris
Depositing User: Miftakhullail Nur Al Farisy
Date Deposited: 07 Jan 2020 02:18
Last Modified: 07 Jan 2020 02:18
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/38482

Actions (login required)

View Item View Item