MAKNA PESAN PADA KESENIAN LANGEN TAYUB DI KABUPATEN NGANJUK

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Savita, Mesa Indri (2015) MAKNA PESAN PADA KESENIAN LANGEN TAYUB DI KABUPATEN NGANJUK. Undergraduate thesis, UIN SUNAN AMPEL SURABAYA.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (260kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (114kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (170kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (255kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (222kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (570kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (179kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (117kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (136kB) | Preview

Abstract

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana makna pesan
kesenian Langen Tayub di kabupaten Nganjuk, (2) Pesan apa yang terkandung
dari setiap atribut-atribut yang digunakan dalam kesenian Langen Tayub di
kabupaten Nganjuk, (3) Pesan apa yang terkandung dari setiap gerakan-gerakan
tubuh penari dalam kesenian Langen Tayub di kabupaten Nganjuk.
Penelitian ini dilaksanakan di kabupaten Nganjuk. Adapun yang menjadi
informan adalah masyarakat Nganjuk khusunya desa Ngrajek kecamatan
Tanjunganom dan desa Bandaran wetan kecamatan Bagor, yang dianggap
menguasai dan mengetahui Langen Tayub secara mendalam. Tipe penelitian ini
bersifat deskriptif-kualitatif. Data primer dilakukan melalui observasi dan
wawancara mendalam terkait dengan penelitian dan data sekunder yang diperoleh
penulis melalui kajian kepustakaan, yaitu pengumpulan data yang diperoleh dari
berbagai data yang berhubungan dengan penelitian berupa buku-buku, data dari
kepustakaan dan literatur-literatur lain yang berhubungan dengan penelitian.
Makna pesan kesenian Langen Tayub di kabupaten Nganjuk dijadikan
sebagai media menjaga kebersamaan masyarakat, persembahan kepada leluhur,
pengharapan akan kesuburan tanah pertanian serta segera mendapat keturunan
bagi pengantin baru. Setiap anggota pelaku kesenian langen tayub menggunakan
busana kejawen seperti beskap, kebaya lengkap mulai sanggul, kemben, jarik,
sampur/selendang dll. Segala kelengkapan busana para pelaku langen tayub
Nganjuk semata-mata untuk melestarikan budaya dan tradisi Indonesia. Gerakangerakan
yang digunakan para pelaku kesenian langen tayub adalah waranggana
dan penayub merupakan lambang kesuburan, bagi pengantin baru agar segera
menghasilkan keturunan. Untuk acara bersih desa diharapkan mampu
memperbanyak hasil panen. Untuk acara hajatan khitanan pagelaran langen tayub
Nganjuk diharapkan anak yang di khitan bisa menjadi anak yang sholeh.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: Hamdun Sulhan
Creators:
CreatorsEmailNIM
Savita, Mesa IndriUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Ilmu Komunikasi
Keywords: Makna; Pesan; Langen Tayub;
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Ilmu Komunikasi
Depositing User: Editor : Arifah Wikansari------ Information------library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 29 Jan 2016 07:32
Last Modified: 29 Jan 2016 07:32
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/4264

Actions (login required)

View Item View Item