This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Laili, Puspitasari (2016) Sejarah pondok singgah dan pesantren rehabilitasi mental Sapu Jagad di desa Kencong kecamatan Kepung kabupaten Kediri 1998-2014. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Cover.pdf Download (700kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (248kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (257kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (285kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (434kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (634kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (293kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (252kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (261kB) | Preview |
Abstract
Sejarah Pondok Singgah dan Pesantren Rehabilitasi Mental Sapu Jagad di Desa Kencong Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri. Penelitian ini mencoba untuk menjawab beberapa pertanyaan terkait dengan Pondok Singgah dan Pesantren Rehabilitasi Mental Sapu Jagad. Pertama, sejarah berdirinya Pondok Singgah dan Pesantren Rehabilitasi Mental Sapu Jagad. Kedua, bentuk rehabilitasi Pondok Singgah dan Pesantren Rehabilitasi Mental Sapu Jagad dalam menangani santri. Ketiga, perkembangan dari Pondok Singgah dan Pesantren Rehabilitasi Mental Sapu Jagad.
Untuk menjawab persoalan diatas penulis menggunakan pendekatan historis yaitu pendekatan yang digunakan untuk mengetahui peristiwa yang terjadi pada masa lampau. Disamping itu, penulis menggunakan teori behavioral .Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa, Pondok Singgah dan Pesantren Rehailitasi Mental Sapu Jagad berdiri pada tahun 1990.
Pondok Singgah dan Pesantren Rehabilitasi Mental Sapu Jagad ini sangat berpengaruh bagi para santri. Bentuk penanganan untuk para santri yang telah kecanduan narkoba dan mengalami gangguan kejiwaan meliputi penanganan bimbingan mental spiritual, pendekatan kepribadian dan menciptakan kebersamaan sesama teman. Dimana bimbingan mental spiritual ini menekankan agar para santri selalu melakukan sholat berjamaah, selain sholat berjamaah metode penanganan para santri adalah dengan cara memandikan terlebih dahulu sebelum melakukan kegiatan sholat berjamaah. Selain itu para santri diwajibkan mengikuti kegiatan istighoisah setiap selesai sholat shubuh. Dalam pendekatn kepribadian biasanya para santri ini diajak berbincang-bincang dengan menanyakan kegiatan apa yang disukai maka peralihan kebiasaan buruknya itu bisa dihilangkan. Menciptakan kebersamaan sesama teman ini bertujuan supaya para santri yang direhab ini bisa saling bertoleransi sesama anggota santri.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Pesantren | ||||||||
Keywords: | Sejarah Pondok Singah; Pesantren; Rehabilitasi Mental; Sapujagat | ||||||||
Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Sejarah dan Kebudayaan Islam | ||||||||
Depositing User: | laili puspitasari | ||||||||
Date Deposited: | 24 Mar 2016 01:29 | ||||||||
Last Modified: | 26 Nov 2019 07:31 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/4806 |
Actions (login required)
View Item |