تحليل الأخطاء النطقية في قراءة مولد الديبعي لدى الأمهات في "جمعية الديبعية البدرية" منونجال - كداميان – جرسيك

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Addiniyah, Nizar (2022) تحليل الأخطاء النطقية في قراءة مولد الديبعي لدى الأمهات في "جمعية الديبعية البدرية" منونجال - كداميان – جرسيك. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Nizar Addiniyah_A91218116.pdf
Download (4MB)

Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/cgi/users/home?screen=...

Abstract

Analisis Kesalahan Pelafalan dalam Pembacaan Maulid Diba’ oleh Ibu-ibu Jam’iyah “Diba’ Al-Badriyah” Menunggal-Kedamean-Gresik. Dalam mempelajari bahasa asing kesalahan merupakan hal yang wajar. Hal tersebut tidak hanya terjadi di kalangan siswa, namun juga dapat terjadi di berbagai kalangan salah satunya di kalangan ibu-ibu. Kesalahan fonologi merupakan kesalahan yang terjadi pada bunyi bahasa Arab misalnya jika قلب dibaca كلب. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesalahan pelafalan dan sebab-sebabnya dalam pembacaan Maulid Diba’ oleh Ibu-ibu Jam’iyah Diba’ Al-Badriyah Menunggal, Kedamean, Gresik. Objek kajian pada penelitian kali ini adalah Ibu-ibu Jam’iyah Diba’ Al-Badriyah Menunggal, Kedamean, Gresik dengan sumber data berupa rekaman suara pembacaan Maulid Diba’ yang dilakukan oleh ibu-ibu Jam’iyah Diba’ Al-Badriyah. Dalam penelitian ini metode yang digunakan yaitu kualitatif dengan cara melakukan pengumpulan data melalui rekaman suara pembacaan Maulid Diba’ oleh Ibu-ibu Jam’iyah Diba’ Al-Badriyah Menunggal, Kedamean, Gresik, kemudian mengidentifikasi kesalahan pelafalan yang terjadi dalam bacaan tersebut. Dan teori yang digunakan yaitu teori yang terkait dengan tahlil akhta’. Dari penelitian yang dilakukan terdapat kesimpulan bahwa bentuk kesalahan pelafalan dalam Pembacaan Maulid Diba’ oleh Ibu-ibu Jam’iyah Diba’ Al-Badriyah Menunggal, Kedamean, Gresik adalah Ibdal sebanyak 12 huruf, salah satunya عَن dibaca أَن dan At-tasywih sebanyak 2 huruf. Terdapat dua sebab kesalahan yang terjadi, yaitu mempelajari kaidah namun tidak menerapkan dalam praktiknya dan pengaruh bahasa ibu. Serta huruf yang paling banyak terjadi kesalahan adalah huruf ع yaitu sebanyak 22 kali.