Metode Kontekstual dalam Memahami Hadis: studi Komparatif pemikiran Yusuf al-Qaradawi dan Muhammad Syuhudi Ismail

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Setiawan, Denny (2022) Metode Kontekstual dalam Memahami Hadis: studi Komparatif pemikiran Yusuf al-Qaradawi dan Muhammad Syuhudi Ismail. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Denny Setiawan_E75218039.pdf

Download (1MB)

Abstract

Tipologi pemahaman hadis tidak hanya terpusat pada pemahaman normatif-tekstual belaka, namun terdapat pula metode pemahaman lain yakni pemahaman kontekstual-historis. Fokus dalam penelitian ini diarahkan pada pemahaman kontekstualisasi hadis yang dianut oleh Yūsuf al-Qaraḍāwī dan Muhammad Syuhudi Ismail. Konstruksi problema yang membangun penelitian ini terdiri dari 1) Pondasi pemahaman kontekstual dalam ranah kajian hadis; 2) Diferensiasi teori pemahaman kontekstual dan kontribusi pemikiran Yūsuf al-Qaraḍāwī dan Muhammad Syuhudi Ismail dalam kajian hadis. Penelitian ini didasarkan pada metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kepustakaan. Sumber data diambil melalui sumber primer dan sekunder yang tercakup dalam literatur-literatur tentang pemahaman hadis kontekstual. Adapun sumber primer dalam penelitian ini adalah kitab Kayfa Nata’āmal Ma’a al-Sunnah al-Nabawiyyah karya Yūsuf al-Qaraḍāwī dan Hadis Tekstual dan Kontekstual (Telaah Maanil Hadis Nabi yang Universal, Temporal, dan Lokal). Dengan mengacu pada sumber-sumber primer dan sekunder, penulis menemukan data-data terkait yang memenuhi kriteria penelitian. Kesimpulan hasil yang dicapai oleh penelitian ini adalah; (1) Pemahaman kontekstual bukanlah sesuatu yang asing atau baru muncul di masa modern, melainkan dapat dilacak eksistensinya sejak masa Nabi. Secara konstruksi teori, pemahaman kontekstual dibangun berdasarkan pendekatan sosio-historis yang mengacu pada kemampuan episteme bayānī. (2) Distingsi yang menyekat pemikiran kontekstualisasi Yūsuf al-Qaraḍāwī dan Muhammad Syuhudi Ismail terlihat dari pengkajian mereka pada tahapan penerapan dalam memahami beberapa aspek teori. Misal, dalam mengomentari hadis tentang kepemimpinan suku Qurays, al-Qaraḍāwī cenderung berhati-hati dalam menggunakan teori kontekstual, dengan lebih memahaminya secara tekstual. Adapun Syuhudi cenderung sepenuhnya memaknai hadis tersebut dengan pendekatan kontekstual.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Setiawan, Dennydenychiku@gmail.comE75218039
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorUmar, Atho'illahdakatir@live.com2014097902
Subjects: Agama > Biografi Tokoh
Contextual Teaching and Learning
Nabi Muhammad
Hadis
Keywords: Kontekstualisasi Hadis; Yūsuf al-Qaraḍāwī; Muhammad Syuhudi Ismail
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Ilmu Hadis
Depositing User: Denny Setiawan
Date Deposited: 27 Jul 2023 04:00
Last Modified: 27 Jul 2023 04:00
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/56033

Actions (login required)

View Item View Item