Talbinah penghilang kesedihan: studi ma'anil hadis Sahih Bukhari Nomor Indeks 5417 dengan pendekatan psikologi

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Widodo, Izha Nugrahawan (2022) Talbinah penghilang kesedihan: studi ma'anil hadis Sahih Bukhari Nomor Indeks 5417 dengan pendekatan psikologi. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Izha Nugrahawan Widodo_E95218084 ok.pdf

Download (2MB)

Abstract

Talbinah adalah bubur yang terbuat dari tepung gandum jenis barley (hordeum valgare) yang dalam pembuatannya biasa ditambahkan dengan madu, kurma atau susu. Dinamakan talbinah, karena hampir sama dengan susu berwarna putih, memiliki tekstur yang lembut, matang, tidak keras maupun mentah, serta bermanfaat bagi tubuh manusia. Talbinah merupakan makanan yang dianjurkan oleh Rasulullah untuk dikonsumsi, karena khasiatnya dapat membantu meringankan kondisi psikologis orang yang sedang bersedih. Dalam penelitian ini mengkaji tiga rumusan permasalahan yaitu: Pertama, bagaimana pemaknaan hadis tentang mengenai talbinah penghilang kesedihan dalam kitab Sahih al-Bukhari no. indeks 5417. Kedua, bagaimana kontekstualisasi hadis tentang talbinah penghilang kesedihan. Ketiga, bagaimana relevansi antara mengonsumsi talbinah dengan menghilangkan kesedihan dalam pendekatan psikologi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif yang bersifat library research atau kepustakaan. Sumber primernya diambil dari kitab Sahih Bukhari. Sedangkan sumber sekunder diambil dari literatur yang memiliki relevansi dengan objek kajian. Hasil dari penelitian ini menunjukkan makna talbinah menghilangkan kesedihan maksudnya adalah adanya khasiat tertentu dalam talbinah dan dengan mengonsumsinya maka hilanglah kelembapan dan hawa dingin dalam tubuh yang disebabkan oleh kesedihan, dan semakin meningkat pula suhu alami dalam tubuh. Secara kontekstual, analogi tentang talbinah juga dapat dicontohkan dengan beberapa makanan atau minuman yang mampu menghilangkan stres dan meningkatkan mood, seperti cokelat atau bahkan beberapa orang yang merasa rileks ketika meminum kopi. Sebagian ulama telah menjelaskan bahwa hal ini terkait erat dengan adat dan kebudayaan dalam masyarakat, yang berpengaruh terhadap suatu makanan dan obat. Talbinah mengandung beberapa zat seperti quercetin dalam gandum, berfungsi menstabilkan mood. Zat kaempferol dalam madu, berfungsi menjaga kesehatan otak sehingga mampu mencegah terjadinya depresi. Zat triptofan dalam kurma, berfungsi membantu otak merespon hormon melatonin dan serotonin di mana kedua hormon tersebut dapat menghasilkan perasaan bahagia serta dapat memperbaiki mood. Zat tyrosine dalam susu, berfungsi mendorong hormon kebahagiaan dan menyebabkan kualitas tidur manusia lebih baik.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Widodo, Izha Nugrahawanizhanugrahawan22@gmail.comE95218084
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorFadlilah, Nurnurfadlilah.uinsa@gmail.com195801311992032001
Subjects: Bahan Obat
Psikologi
Hadis
Keywords: Al Bukhori; talbinah
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Ilmu Hadis
Depositing User: Izha Nugrahawan Widodo
Date Deposited: 07 Nov 2022 08:11
Last Modified: 07 Nov 2022 08:11
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/57901

Actions (login required)

View Item View Item