Analisis kemampuan berpikir divergen dalam menyelesaikan masalah matematika dibedakan dari gaya kognitif field dependent dan field independent

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Sa'diyah, Khalimatus (2023) Analisis kemampuan berpikir divergen dalam menyelesaikan masalah matematika dibedakan dari gaya kognitif field dependent dan field independent. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Khalimatus Sa'diyah_D94219055.pdf

Download (25MB)

Abstract

Kemampuan berpikir divergen merupakan kemampuan seseorang memberikan bermacam kemungkinan jawaban yang berbeda berdasarkan informasi yang diperoleh dengan menekankan pada kuantitas, keragaman dan originalitas jawaban terhadap suatu masalah. Setiap siswa tentunya berbeda dalam mengumpulkan dan memproses informasi yang diterima, perbedaan tersebut dinamakan gaya kognitif. Pemahaman siswa terhadap suatu masalah dapat dipengaruhi oleh perbedaan gaya kognitif masing-masing siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir divergen siswa dalam menyelesaikan masalah matematika dibedakan dari gaya kognitif field dependent dan field independent. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 9 Gresik. Subjek pada penelitian ini terdiri dari empat siswa kelas VIII-D SMP Negeri 9 Gresik dengan ketentuan dua siswa dengan gaya kognitif field dependent dan dua siswa dengan gaya kognitif field independent. Pengambilan subjek penelitian berdasarkan hasil tes gaya kognitif GEFT (Group Embedded Figure Test). Teknik pengumpulan data menggunakan tes tulis dan wawancara. Hasil data tes penyelesaian masalah dan wawancara dideskripsikan dan dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa: (1) Siswa dengan gaya kognitif field dependent kurang mampu memenuhi semua indikator berpikir divergen yaitu kurang mampu memahami dan memilih strategi yang digunakan untuk mendapatkan solusi yang berbeda dalam menyelesaikan masalah, tidak mampu menemukan cara baru dan unik yang berbeda dari subjek lainnya, serta kurang memperjelas pola pikirnya dengan memperinci alternatif jawaban. (2) Siswa yang memiliki gaya kognitif field independent dalam berpikir divergen mampu mengemukakan banyak ide yang digunakan untuk mendapatkan solusi yang berbeda, mampu memberikan strategi lain dengan mengubah pendekatannya serta melihat dari sudut pandang yang berbeda serta mendapatkan hasil yang sama, mampu memberikan ide baru yang unik dan berbeda dari subjek lain namun belum mampu menerapkannya, serta mampu memperinci jawaban dengan memberi detail penjelasan seperti gambar, tabel dsb, dapat membuat implikasi dari informasi yang tersedia.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Sa'diyah, Khalimatustutusadiyah107@gmail.comD94219055
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorYanti, Aning Widaaning.widayanti@uinsby.ac.id0007128007
Thesis advisorYudi, Usmanasyifa3.AF@gmail.com2024016501
Subjects: Pendidikan > Pendekatan
Pendidikan > Matematika Realistik
Pendidikan > Tes Belajar
Keywords: Kemampuan berpikir divergen; penyelesaian masalah matematika; gaya kognitif; field dependent; field independent
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Matematika
Depositing User: Khalimatus Sa'diyah
Date Deposited: 26 Jun 2023 05:07
Last Modified: 26 Jun 2023 05:07
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/63066

Actions (login required)

View Item View Item