Analisis maqāṣid al-Shari‘ah terhadap ketentuan isbat nikah poligami atas dasar nikah siri dalam sema no. 03 tahun 2018

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Aulia, Fa'iqotur (2023) Analisis maqāṣid al-Shari‘ah terhadap ketentuan isbat nikah poligami atas dasar nikah siri dalam sema no. 03 tahun 2018. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Fa'iqotur Aulia_C91218107 full.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[img] Text
Fa'iqotur Aulia_C91218107.pdf

Download (5MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Analisis Maqāṣid Al-Sharī‘Ah Terhadap Ketentuan Isbat Nikah Poligami Atas Dasar Nikah Siri Dalam Sema No. 03 Tahun 2018” . Penelitian skripsi ini bertujuan untuk menjawab Ketentuan Perkawinan Poligami tentang Perkawinan.Perkawinan Isbat pada Perkawinan Sirri di SEMA NO. 03 Tahun 2018 beserta analisisnya. Riset ini merupakan riset Pustaka (Library Search). Penggunaan teknik pengumpulan data dalam hal ini ialah analisis data. Hasil penelitian menunjukkan dari data yang telah dikumpulkan, kemudian berdasarkan data yang telah diperoleh dianalisis menggunakan desriptive analitic menggunakan model pikir deduksi, yang menerangkan procedural poligami perkawinan isbat berdasarkan perkawinan siri dalam SEMA Nomor 03 tahun 2018 terkait diberlakukannya keputusan Pleno MA 2018 memutuskan ketentuan yang harus didomaining. Pertama, Pengadilan Agama tidak boleh dan tidak dibenarkan dalam menerima dan mengabulkan permohonan untuk perkawinan poligami atas dasar perkawinan siri sekalipun memiliki demi kepentingan anak. Kedua, untuk anak-anak dari perkawinan poligami orang tua yang dilakukan dalam serangkaian seperti itu dapat diajukan aplikasi untuk asal usul anak untuk menjamin kepentingan hukum anak. Ketiga, rumus "Permintaan perkawinan poligami berdasarkan perkawinan siri sekalipun alasannya demi kemaslahatan anak seharusnya diputuskan tidak sah". Hal ini dianggap tepat karena untuk mengurangi atau membatasi ruang untuk peningkatan perkawinan poligami yang hanya digunakan oleh unsur-unsur keinginan, belum lagi keadaan darurat. Keempat, formulasi aplikasi yang diizinkan untuk asal usul anak-anak juga sesuai dalam analisis masalah karena pertimbangan anak memiliki hak mendapatkan perlindungan dalam bentuk diskriminatif apapun terhadapnya, eksploitatif, penelantaran, kekejaman, kekerasan, pelecehan, kedzoliman, serta pemberlakuan diskriminasi semacamnya.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Aulia, Fa'iqoturaulia201199@gmail.comC91218107
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorMalik, Arif Jamaluddin Malikarjamal77@gmail.com2006117202
Subjects: Hukum > Hukum Perdata Islam
Perdata Islam
Keywords: Maqaṣid al-shari‘ah; sema no. 03 tahun 2018
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: FA'IQOTUR AULIA AULIA
Date Deposited: 04 Dec 2023 08:34
Last Modified: 04 Dec 2023 08:35
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/65869

Actions (login required)

View Item View Item