Konstruksi sosial kehidupan keagamaan bagi Persatuan Waria Kota Surabaya (PERWAKOS)

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Sajidah, Jihan (2023) Konstruksi sosial kehidupan keagamaan bagi Persatuan Waria Kota Surabaya (PERWAKOS). Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Jihan Sajidah_07020220029 OK.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Jihan Sajidah_07020220029 Full.pdf
Restricted to Repository staff only until 19 January 2027.

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini memiliki urgensi yang terdapat problematika hingga sering menghadapi stigma, diskriminasi, kurangnya dukungan sosial yang memadai bagi individu dengan waria dalam PERWAKOS dapat mempengaruhi reproduksi peran sosial mereka, ketidakadilan struktural dalam sistem sosial, hukum, dan kebijakan dapat mempengaruhi reproduksi peran sosial individu dengan pada PERWAKOS. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, menjelaskan, menganalisis, dan memahami konstruksi interaksi sosial keagamaan pada Persatuan Waria Kota Surabaya (PERWAKOS) di kalangan para waria yang belum kita ketahui sebelumnya. Disebabkan kebanyakan hanya mempunyai stigma negatif terhadap waria, namun kenyataannya masih terdapat sisi positif yang ada pada diri waria. Dengan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan menggunakan teori konstruksi sosial dari pemikiran Peter L. Berger. Data primer diperoleh dengan teknik observasi dan wawancara kepada beberapa pihak terkait fenomena ini. Penelitian ini menemukan bahwa waria mengalami lebih banyak masalah terkait identitas baik pada sisi sosial maupun keagamaannya. Mereka sering dikucilkan dari masyarakat karena hal ini. Mereka hidup dalam komunitas dengan satu sama lain karena mengesampingkan posisi sosial mereka. Pada akhirnya, afiliasi mereka memunculkan subkultur yang berbeda. Salah satunya adalah mengembangkan kode linguistik khusus agar waria dapat berkomunikasi satu sama lain. Hanya kode-kode bahasa itu sendiri yang dapat dipahami. Dengan demikian, waria bisa melakukan berbagai kegiatan dan masing-masing mempunyai kapabilitas, namun kesempatannya aja yang berbeda. Bukan berarti mereka tidak mampu melakukan, hal itu disebabkan karena adanya berbagai diskriminasi dan stigma yang diterima oleh beberapa waria, sehingga setiap waria memiliki kemampuan yang berbeda-beda yang diterima dari kehidupan yang dijalani dalam kesehariannya.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Sajidah, Jihanjihansjd01@gmail.com07020220029
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorRosidah, Feryani Umiferyani66@gmail.com2008026901
Subjects: Agama
Sosiologi
Patologi Sosial
Waria
Keywords: Agama; Waria; Interaksi Sosial
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Studi Agama - Agama
Depositing User: Jihan Sajidah
Date Deposited: 19 Jan 2024 03:51
Last Modified: 19 Jan 2024 03:51
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/67519

Actions (login required)

View Item View Item