Tinjauan fiqh siyasah dan analisis yuridis terhadap mekanisme pengawasan peredaran kosmetik berbahaya di Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Nabilah, Balqies Hanim (2023) Tinjauan fiqh siyasah dan analisis yuridis terhadap mekanisme pengawasan peredaran kosmetik berbahaya di Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Balqies Hanim Nabilah_C04219010.pdf

Download (2MB)
[img] Text
Balqies Hanim Nabilah_C04219010 full.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 February 2027.

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Dalam fiqh siya̅sah yang membahas tentang administrasi negara termasuk ke dalam fiqh siya̅sah idariyyah, yang dimaksud administrasi dari pembahasan tentang bagaimana kosmetik berbahaya itu bisa beredar, yang membahas terkait pengawasan peredaran kosmetik berbahaya yang mana menjawab pertanyaan yang dituangkan dalam dua rumusan masalah: Pertama, bagaimana mekanisme pengawasan peredaran kosmetik berbahaya di Kota Surabaya. Kedua, bagaimana mekanisme pengawasan peredaran kosmetik berbahaya dalam prespektif fiqh siyaasah. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah empiris. Pengumpulan data dilakukan dengan dua cara: pertama, melalui wawancara yang dilakukan pada saat studi lapangan, dan sekaligus dengan mengumpulkan data dari dokumen-dokumen terkait, selanjutnya melakukan penelitian kepustakaan untuk mendapatkan data sekunder, Selanjutnya data tersebut diolah dan dianalisis menggunakan teori hukum Islam, teori kewenangan fiqh siya̅sah. Penelitian ini menghasilkan dua temuan utama pertama: Peredaran kosmetik menurut fiqh siya ̅sah idariyyah dengan mengatur atau menjalankan sesuatu berupa administrasi dan kepegawaian Negara terkait dengan pemerintahan yang mencakup kewenangan, organ-organ, badan publik pemerintahan dan sebagainya. Kedua: banyaknya peredaran kosmetik berbahaya di Kota Surabaya, hal tersebut terbukti dengan masih adanya beberapa produk kosmetik berbahaya yang disita dan diamankan oleh BPOM selama tahun 2023. Berdasarkan temuan-temuan di atas maka dapat disimpulkan bahwa pembuatan regulasi pengaturan tentang kosmetika cukup memberikan legitimasi pengendalian dan pembuatan dan pembuatan SOP dalam pelaksanaan kegiatan bersama dalam melakukan pencegahan dan penyalahgunaan terhadap peredaran kosmetik berbahaya. Penulis menyarankan agar hasil penelitian ini diharapkan bisa menjadi pedoman dan rujukan atas permasalahan-permasalahan di atas dan memiliki kegunaan khusus peneliti dan peneliti lainnya.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Nabilah, Balqies HanimC04219010@student.uinsby.ac.idC04219010
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorAnis, Faridaanisfarida@uinsby.ac.id0706087202
Subjects: Fikih > Fikih Siyasah
Kosmetika
Keywords: Fiqh siyasah; yuridis; kosmetik berbahaya
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Tata Negara Islam
Depositing User: Balqies Hanim Nabilah
Date Deposited: 01 Feb 2024 03:35
Last Modified: 01 Feb 2024 03:35
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/67828

Actions (login required)

View Item View Item