This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Abdullah, Muhammad (2009) KONSEP KEBUDAYAAN MENURUT SUTAN TAKDIR ALISJAHBANA (STUDI PENDEKTAN FILSAFAT KEBUDAYAAN). Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
cover.pdf Download (8kB) | Preview |
|
|
Text
abstraksi.pdf Download (11kB) | Preview |
|
|
Text
daftarisi.pdf Download (11kB) | Preview |
|
|
Text
babi.pdf Download (42kB) | Preview |
|
|
Text
babii.pdf Download (50kB) | Preview |
|
|
Text
babiii.pdf Download (147kB) | Preview |
|
|
Text
babiv.pdf Download (94kB) | Preview |
|
|
Text
babv.pdf Download (14kB) | Preview |
|
|
Text
daftar pustaka.pdf Download (13kB) | Preview |
Abstract
Berawal dari sebuah polemik kebudayaan pada tahun 1930 Sutan Takdir menyerukan agar kebudayaan bangsa Indonesia adalah kebudayaan dinamis dan progesif. Kebudayaan yang bukan hanya membanggakan peninggalan-peninggalan nenek moyang terlebih lagi menganggap hal tersebut suatu yang suci.
Kebudayaan nasional Indonesia bukan lanjutan dari kebudayaan pra- Indonesia. semangat Indonesia itu sesuatu yang baru, menurut isi dan menurut bangunannya. Tidak bertupang kepada kebudayaan masa silam. Kebudayaan Indonesia menurut Sutan Takdir harus seperti kebudayaan Barat, seperti ketika mereka membebasakan diri dan bangkit dari kungkungan agama kristen, ruh kebangkitan kebudayaan baru Indonesia harus diraih sehingga terciptanya kebudayaan modern
Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library reseach) dengan menggunakan metode penyajian secara deskriptif dan analitis. Sesuai dengan tujuan tersebut, data primer yang digunakan berasal dari karya Sutan Takdir Alisjabana dan sekunder berasal dari buku-buku yang ditulis orang lain tentang pemikiran Sutan Takdir serta data-data pendukung yang relevan dengan penelitian ini. Analisa dilakukan dengan pendekatan filsafat kebudayaan.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa konsep kebudayaan Indonesia yang digagas oleh Sutan Takdir merupakan kebudayaan yang selalu dinamis kebudayaan yang sesuai dengan konteks dan kebutuhan zaman. Kebudayaan Indonesia bukan anti intelektualisme, anti individualisme dan anti materialime.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Filsafat Kebudayaan |
||||||
Keywords: | Sutan Takdir; Kebudayaan Indonesia; Filsafat Kebudayaan | ||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Aqidah Filsafat Islam | ||||||
Depositing User: | Editor: Library Administrator----- Information-----http://library.uinsby.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 01 Nov 2009 | ||||||
Last Modified: | 05 Feb 2015 04:42 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/7849 |
Actions (login required)
View Item |