Rahasia pembuangan Musnad Ilaih dalam Surat Al An'am dari Al Quran Al Karim: kajian balaghah

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Roaina, Siti (2015) Rahasia pembuangan Musnad Ilaih dalam Surat Al An'am dari Al Quran Al Karim: kajian balaghah. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
A81211136 Siti Roaina 2015 ok.pdf
Download (4MB)

Abstract

Ilmu Balaghah merupakan salah satu ilmu yang dapat mengetahui rahasia indahnya bahasa Al-Qur'an. Karena -ilmu Balaghah adalah suatu disiplin ilmu yang berdasarkan kepada kejemihan jiwa dan ketelitian menangkap keindahan dan kejelasan perbedaan yang samar diantara macam-macam uslub ( ungkapan ). Menafsirkan ayat-ayat AL-Qur'an yang sangat indah tidaklah sangat mudah. Apalagi AL-Qur'an merupakan mukjizat terindah dan teragung yang diberikan kepada Nabi Muhrunmad SAW. Ilmu Balaghah terdapat beberapa unsur yaitu Ilmu Ma'ani, Ilmu Bayan dan Ilmu Badi'. Ilmu Ma'ani adalah ilmu yang berhubungan dengan masalah lafadz sedangkan ilmu Bayan adalah ilmu yang berhubungan dengan makna dan Ilmu badi' adalah ilmu yang berhubungan dengan keduanya. Pembahasan Ilmu ma'ani diantaranya adalah musnad, musnad ilaih, insya' dsb. Musnad Ilaih adalah adalah lafadz yang disandari hukum yang berupa.fai/, na 'ibulfail, isimya ami/ nawasih, mubtada ', 1naj'ul awal dhonna dan maf'u/ kedua aro. Sedangkan Musnad Ilaih terdpat beberapa macam yaitu mendahulukan musnad ilaih, mengahirkan, membuang musnad ilaih dsb. Pembuanagan musnad ilaih banyak ditentukan di syi'ir, prosa, bahkan di Al Qur'an, salah satunya yaitu mendahulukan musnad ilaih, mengakhirkannya, membuangnya dsb. Pembuangan musnad ilaih banyak ditemukan di puisi, prosa, bahkan dial Qur'an, salah satunya yaitu di surat al-An'an1. Oleh karena itu peneliti ingin tneneliti ayat apa saja yang terdapat pembuangan musnad ilaih, dengan rmnusan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana bentuk pemhuangan musnad ilaih dalam surat al-An'atn? 2. Apa tujuan pembuangan nntsnad ilaih dalam surat al-An'am? Surat AI-An'am adalah surat kc-6 dalam Al-Qur'an yang terdiri dari 165 ayat. Surat ini dikatakan surat makkiya!z thowilah karena, surat ini tnerupakan surat panjang yang turun sekaligus. Surat ini dinamakan surat Al-An'atn karena, di dalamnya terdapat kata An 'am yang ada hubungan dengan adat istiadat kaum musyrik, yang menurut mereka binatang-binatang ternak itu dapat dipergunakan untuk mendekatkan diri kepada tuhan mereka. Oalam surat ini juga dikemukakan hukum berkenaan dengan hewan temak. Kandungan yang terpenting dalam surat ini adalah Allah menganjurkan pada ummat tnanusia terutama orang yang beriman diperintahkan makan daging yang halal yaitu binatang yang disebut nama Allah ketika disembelih. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif( untuk tnemberikan gambaran dan penjelasan tentang penelitian ini). Metode yang digunakan dalam mengumpulkan data-data yaitu metode dokumentasi dengan mencari data-data yang ada pada Al-Qur'an berupa ayat-ayat Al-Qur'an yang terdapat pembuangan musnad ilaihnya. Smnber data dalam penelitian ini adalah Al-Qur'an serta buku-buku yang memiliki hubungan denganjudul ini. Hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis dalam penelitian ini adalah pebuangan musnad ilaih yang terdiri dari be erapa bentuk yaitu fa'il, naibul fa'il, mubtada' dan isim kana. Dengan, beberapa tujuan salah satunya adalah rna 'fum Iii sami ·. 1na yakunu fa 'idah min dhikrih dsb. Pembuangan tersebut ditemukan dalam beberapa ayat diantaranya: 8, 14, 16, 19, 24, 27, 28, 30, 35, 34, 36, 38, 44, 45, 47, 50, 51, 58, 70, 71, 72, 73, 91, 93, 104, 118, 119, 120, 121, 134, 138, 143, 145, 147, 155, 160, 163.