Implementasi permenhub no. 12 tahun 2019 tentang larangan merokok saat berkendara prespektif maslahah mursalah: studi kasus di Kota Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Nashichah, Nonik Shafira (2025) Implementasi permenhub no. 12 tahun 2019 tentang larangan merokok saat berkendara prespektif maslahah mursalah: studi kasus di Kota Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

	Text Nonik shafira nashichah_05040421094 full.pdf Restricted to Registered users only until 28 October 2028. Download (3MB)
	Text Nonik shafira nashichah_05040421094.pdf Download (3MB)

Abstract

Permasalahan merokok saat berkendara telah menjadi perhatian serius karena berpotensi mengganggu konsentrasi dan meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas. Pemerintah merespons hal tersebut melalui diterbitkannya Permenhub No. 12 Tahun 2019 yang melarang pengendara merokok saat mengemudi. Namun, pelaksanaannya di lapangan belum sepenuhnya efektif. Penelitian ini berangkat dari rumusan masalah mengenai bagaimana implementasi peraturan tersebut di Kota Surabaya dan bagaimana pandangannya ditinjau dari perspektif maslahah mursalah, yakni prinsip kemaslahatan umum dalam hukum Islam. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan empiris. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan Kota Surabaya, observasi lapangan, serta penyebaran kuesioner kepada masyarakat pengguna jalan. Data dianalisis menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif untuk menggambarkan fenomena yang terjadi dan mengaitkannya dengan teori maslahah mursalah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun sosialisasi dan kampanye telah dilakukan oleh instansi terkait, tingkat kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap larangan merokok saat berkendara masih rendah. Banyak masyarakat belum mengetahui adanya larangan ini atau menganggapnya tidak penting. Dari sudut pandang maslahah mursalah, larangan ini memiliki dasar kuat karena termasuk dalam kategori maslahah daruriyah—yakni demi perlindungan jiwa (ḥifẓ al-nafs) dan akal (ḥifẓ al-‘aql)—sehingga dapat dianggap sah secara syar’i. Disarankan agar pemerintah dan penegak hukum meningkatkan upaya sosialisasi dan penegakan hukum secara konsisten, serta memperkuat edukasi publik terkait bahaya merokok saat berkendara. Selain itu, pendekatan hukum yang berpadu dengan nilai-nilai agama Islam seperti maslahah mursalah dapat memperkuat legitimasi kebijakan dalam membangun budaya berkendara yang aman dan tertib.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Creators:	Creators Email NIM Nashichah, Nonik Shafira nonikshafira04@gmail.com 05040421094
Contributors:	Contribution Name Email NIDN Thesis advisor Rohmah, Elva Imeldatur elva.imeldatur.rohmah@uinsa.ac.id 2102049201
Subjects:	Hukum > Hukum Tata Negara Lalu Lintas > Undang-undang dan peraturan Rokok
Keywords:	Permenhub No. 12 tahun 2019; merokok; maslahah mursalah; keselamatan; lalu lintas
Divisions:	Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Tata Negara Islam
Depositing User:	Nonik Shafira Nashichah
Date Deposited:	28 Oct 2025 06:50
Last Modified:	28 Oct 2025 06:50
URI:	http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/84958

Actions (login required)

View Item