Analisis Hukum Islam Terhadap Persepsi Nasabah Tentang Aplikasi Murabahah Di BMS Fakultas Syariah IAIN Sunan Ampel

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Fahri, Masruhin (2010) Analisis Hukum Islam Terhadap Persepsi Nasabah Tentang Aplikasi Murabahah Di BMS Fakultas Syariah IAIN Sunan Ampel. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Masruhin fahri_C03304117.pdf
Download (1MB)

Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/8688

Abstract

Skripsi ini adalah hasil penelitian lapangan mengenai Analisis Hukum Islam terhadap Persepsi Nasabah Tentang Aplikasi Murabah}ah di BMS Fakultas Syariah dengan rumusan masalah; pertama, bagaimana persepsi nasabah tentang aplikasi murabah}ah di BMS Fakultas Syariah IAIN Sunan Ampel Surabaya. Yang kedua, bagaimana tinjauan hokum Islam terhadap persepsi nasabah tentang aplikasi murabahah di BMS Fakultas Syariah IAIN Sunan Ampel Surabaya.Adapun data yang diperoleh dari penelitian ini dihimpun melalui hasil wawancara dari kuisener. Selanjutnya dianalisis dengan teknik deskriptif analitis, yaitu suatu metode yang dipergunakan dengan jalan memaparkan persepsi nasabah sehingga membentuk konfigurasi data yang dapat dipahami dengan jelas, dengan melalui pola nalar induksi verifikatif, yaitu menganalisis data yang berangkat dari persepsi nasabah tentang aplikasi murabah}ah yang kemudian ditarik pada sebuah kesimpulan yang bersifat khusus, yakni, persepsi nasabah BMS Fakultas Syariah menurut hokum Islam.Dari penelitian ini disimpulkan bahwa persepsi nasabah ada 2, yaitu: setuju dan tidak setuju terhadap aplikasi murabah}ah di BMS Fakultas Syariah. Persepsi nasabah yang setuju adalah sesuai dengan hukum islam. Karena aplikasi akad murabah}ah di BMS sesuai dengan ketentuan rukun dan syarat dalam hukum Islam. Adapun persepsi nasabah yang tidak setuju dengan aplikasi akad murabah}ah di BMS jelas tidak sesuai dengan hukum Islam. Karena yang melatar belakangi persepsi nasabah tidak mempunyai landasan hukum Islam. Dan menimbulkan akad murabah}ah yang berunsur riba.Sejalan dengan kesimpulan tersebut, maka diharapkan BMS supaya lebih menyosialisasikan mekanisme murabah}ah di BMS.Dan semoga pembahasan dalam topik ini ada yang melanjutkan pada tingkat yang lebih khusus.