DINAMIKA KOMUNIKASI ANTARBUDAYA SANTRI DI PONDOK PESANTREN AL-ANWAR PACULGOWANG DIWEK JOMBANG

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Ardiyansah, Mohammad (2017) DINAMIKA KOMUNIKASI ANTARBUDAYA SANTRI DI PONDOK PESANTREN AL-ANWAR PACULGOWANG DIWEK JOMBANG. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (684kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (103kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (117kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (704kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (473kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (489kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (351kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (194kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (189kB) | Preview

Abstract

Kehidupan di Pondok Pesantren Al-Anwar merupakan kehidupan yang penuh dinamika. Santri yang mondok di Pondok Pesantren Al-Anwar berasal dari daerah yang berbeda-beda dan memiliki kebudayaan yang berbeda-beda pula. Dengan Heterogenitas kebudayaan tersebut tidaklah mudah mewujudkan suatu integrasi dan menghindari konflik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan memahami bagaimana proses dan hambatan Komunikasi Antarbudaya Santri di Pondok Pesantren Al-Anwar Paculgowang Diwek Jombang. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif-kualitatif. Hasil temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa proses dinamika yang begitu besar, yaitu: 1) Bahasa Indonesia sebagai bahasa pembuka etnis Luar Jawa 2) Bahasa Jawa sebagai bahasa pembuka etnis Jawa. 3) Terbawa oleh teman 4) Bahasa Jawa sebagai bahasa sehari-hari. 5) Bahasa Kromo Inggil untuk orang yang lebih tua. 6) Bahasa Indonesia lebih mudah difahami. 7) Bahasa Jawa sebagai bahasa saat mengaji kitab. 8) Berkomunikasi dengan media. 9) Berkomunikasi tatap muka. 10) Makna nekek. 11) Tulisan Pegon. 12) Identitas Sosial Santri. Adapun hambatan-hambatan dalam Komunikasi Antarbudaya di Pondok Pesantren Al-Anwar. yaitu : 1) Bahasa daerah. 2) Kata. 3) Tidak mendengarkan. 4) Diskriminasi. 5) Aktivitas santri. 6) Makna Ayam dan Burung. 7) Menunggu teman. 8) Mata sipit. 9) Cara menghormati.Oleh sebab itu sangat di anjurkan saat terdapat misscomunicatin, sebaiknya kedua belah pihak saling kompromi dalam menyikapi sebuah persoalan. Bagi peneliti selanjutnya di anjurkan untuk lebih memahami tentang Komunikasi dan Kebudayaan pada Santri di Pondok Pesantren Al-Anwar Paculgowang Diwek Jombang

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Ardiyansah, Mohammadjsardi01@gmail.comUNSPECIFIED
Subjects: Komunikasi Islam
Komunikasi Islam > Komunikasi
Santri
Keywords: Dinamika; Komunikasi Antarbudaya; Santri; Proses; Hambatan.
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Ilmu Komunikasi
Depositing User: Ardiyansah Mohammad
Date Deposited: 17 Feb 2017 01:54
Last Modified: 17 Feb 2017 01:54
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/15267

Actions (login required)

View Item View Item