This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Istiawati, Ika (2012) Analisis hukum Islam terhadap jasa suntik hidung dan bedah hidung (Rhinoplasty) di Salon Cantik Surabaya. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Ika Istiawati C02207165 ok.pdf Download (13MB) |
Abstract
Permasalahan dalam penelitian ini meliputi: Bagaimana praktik jasa suntik hidung dan bedah hidung (rhinoplasty)? Bagaimana analisis Hukum Islam terhadap jasa suntik hidung dan bedah hidung (rhinoplasty)? Untμk menjawab pertanyaan tersebut, digunakan pendekatan kualitatif yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis tentang praktik dan kedudukan jasa terhadap suntik hidung dan bedah hidung (rhinoplasty) yang dalam hal ini dilakukan di salon Cantik di Surabaya. Teknik analisis data menggunakan deskriptif-analitis yaitu memaparkan, menjelaskan dan menguraikan data tentang suntik hidung dan bedah hidung yang terkumpul kemudian disusun dan dianalisa untuk diambil kesimpulan dengan menggunakan penalaran deduktif yakni berdasarkan teori-teori yang ada terhadap permasalahan baru di lapangan. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa teknik suntik hidung dan bedah hidung merupakan teknik yang sangat praktis untuk merubah bentuk hidung yang didambakan, cara suntik hidung hanya dengan menyuntikkan suatu cairan kedalam hidung, dan bahan yang digunakan pun bervariasi tergantung harga bahan yang diminta setelah melihat harga yang telah tertera. Sedangkan untuk bedah hidung, cara penggunaannya sedikit rumit karena harus dilakukan pembiusan terlebih dahulu kemudian pemilik salon pun mulai melakukan operasi dengan mengambil tulang rawan hidung dan memotongnya agar bentuk hidung terlihat sempurna jika hidungnya ingin dirapikan, jika hidungnya tidak mancung akan dibuatkan tulang buatan tentunya agar hidung terlihat lebih terangkat. Suntik hidung dan bedah hidung (rhinoplasty) mempunyai beberapa hukum, antara lain: diperbolehkan karena untuk memperbaiki hidung yang rusak karena penyakit, keturunan, atau kecelakaan serta berhias demi suami bukan untuk orang lain, diharamkan karena untuk bertujuan kecantikan atau pamer saja karena dianggap berlebihan dan menimbulkan hawa nafsu orang lain.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Bedah Plastik | ||||||||
Keywords: | Jasa suntik hidung; bedah hidung; Rhinoplasty | ||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah | ||||||||
Depositing User: | Editor : Abdun Nashir------ Information------library.uinsby.ac.id | ||||||||
Date Deposited: | 29 May 2017 04:40 | ||||||||
Last Modified: | 26 Aug 2024 03:04 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/17060 |
Actions (login required)
View Item |