Hadis tentang anjuran kurban dalam Sunan Ibnu Majah no. indeks 3126

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Arifin, Khoirul (2010) Hadis tentang anjuran kurban dalam Sunan Ibnu Majah no. indeks 3126. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (448kB) | Preview
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (98kB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf

Download (118kB)
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (827kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (989kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (809kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (123kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (149kB) | Preview

Abstract

Skripsi ini meneliti tentang perihal anjuran kurban, data-data yang digunakan adalah data primer dan sekunder yang kemudian dihimpun melalui metode penelitian hadis yang berupa metode takhrij dan i ’tibar yang dihasilkan melalui kajian kepustakaan. Penelitian ini mencoba menjawab persoalan tentang nilai hadis tentang anjuran kurban baik dari segi kualitas, ke-hujjah-sm maupun pemaknaan. Untuk menjawab pertanyaan dalam rumusan masalah, bagaimana kualitas hadis tentang anjuran kurban dalam Sunan Imam Ibn Majah? Bagaimana kehujjahannya dan bagaimana pula pemaknaan hadisnya? Adapun untuk membahas permasalahan diatas diperlukan data primer yang di peroleh dari kitab maupun buku yang secara khusus membahas tentang inti atau pokok masalah, sedangkan data sekunder diperoleh dari buku-buku yang digunakan sebagai pendukung permasalahan pokok yang dibahas, dan untuk menganalisis data tersebut peneliti menggunakan metode kritik sanad dan metode kritik matan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa hadis tentang anjuran kurban dalam Sunan Imam Ibn Majah no. indeks 3126 bemilai hasan lighairihi karena semua perawinya bemilai tsiqah (dlabit dan adil) serta sanadnya muttashil dan terhindar dari syudzudz dan ‘illat, namun hanya satu rawi yang oleh para kritikus hadis dinilai dhaif yang bemama Abu al-Mutsanna al-Khaza’i Sedangkan dari segi matannya juga dapat dikatakan shahih karena tidak bertentangan dengan al-Quran, al-Hadits yang lebih kuat dan akal sehat sehingga hadisnya dapat dijadikan hujjah serta dapat diamalkan (maqbul ma ’mul bih). Mengenai pemaknaan hadis diatas, diketahui bahwa meskipun terdapat perbedaan dalam hal penyebutan lafadz hadis oleh riwayat Ibn Majah, al- TirmidzT, al-Baihaql dan Imam Ahmad, hal itu sama sekali tidak mempengaruhi pada perbedaan makna yang konotasinya kembali pada dianjurkannya ibadah kurban.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Arifin, KhoirulUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Biografi > Biografi Islam
Kurban
Hadis
Indeks
Keywords: Hadis; anjuran kurban; Sunan Ibnu Majah; indeks 3126
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Tafsir Hadis
Depositing User: Editor : samid library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 02 Nov 2017 02:05
Last Modified: 02 Nov 2017 02:05
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/20934

Actions (login required)

View Item View Item