This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Fransiska, Zinia Bibiana (2011) Pengaruh konsep adiluhung Amin Rais terhadap perilaku elite politik Muhammadiyah Paciran Lamongan pada Pilkada 2010. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Zinia Bibiana Fransiska_E04207021.pdf Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan menjawab pertanyaan tentang bagaimana konsep Adiluhung Amin Rais, bagaimana perilaku elite politik Muhammadiyah Paciran Lamongan dalam Pilkada 2010, dan bagaimana pengaruh konsep Adiluhung terhadap perilaku elite politik Muhammadiyah Paciran Lamongan pada Pilkada 2010. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang bersifat korelasional. Analisis data yang gunakan ada dua, pertama analisis non statistic (deskriptif) untuk menjawab rumusan masalah pertama dan kedua. Kedua, analisis statistic yaitu rumus Pruduct Moment, untuk menjawab rumusan masalah ketiga. Sampel dalam penelitian ini beijumlah 30 elite politik yang diambil secara random dari populasi sebanyak 153 elite di Kecamatan Paciran. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunkan observasi, wawancara, angket dan dokumentasi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini mencakup tiga poin. Pertama, penerapan yang sangat baik tentang konsep Adiluhung oleh masyarakat yang berada di Paciran. Yang dimaksud konsep Adiluhung itu sendiri adalah politik yang bertujuan untuk mendidik moral bangsa agar kembali kepada ketauhidan. Hal itu terlihat dari setiap jalannya pemilu yang sama sekali tidak terpengaruh dengan Money politic. Kedua, perilaku elite politik yang berada di Instansi pemerintahan yang masih banyak mengandung Low Politic, seperti dalam hal pembuatan KK dan KTP. Namun perilaku elite politik yang berada di kepengurusan Muhammadiyah cenderung lebih bisa menerapkan konsep Adiluhung, terbukti dengan aktifitas perpolitikan dalam kepengurusan yang selalu berdasarkan Amar Ma *ruf Nahi Mungkar. Ketiga, Hasil perhitungan antara Konsep Adiluhung Amin Rais terhadap Perilaku Elite Politik Muhammadiyah dan elite politik yang berbasis Muhammadiyah Paciran Lamongan pada pilkada 2010, temyata mempunyai pengaruh yang sangat tinggi terhadap perilaku elite politik Muhammadiyahnya. Hal ini berdasarkan dari hasil perhitungan Product Moment, dimana hasil yang diperoleh adalah 52% ini berarti perilaku elite politik Muhammadiyah yang dipengaruhi oleh konsep Adiluhung hanya bemilai 52% sedangkan 42% nya dipengaruhi oleh varian atau faktor lain. Berangkat dari hasil penelitian tersebut, maka peneliti memberikan saran kepada peneliti lain, agar bisa meneliti lebih lanjut mengenai perilaku elite politik Muhammadiyah yang berada di Paciran, mengingat masih adanya varian atau faktor lain selain konsep adiluhung yang mampu mempengaruhi perilaku elite Muhammadiyah.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Politik > Politik Islam | ||||||
Keywords: | Konsep Adiluhung; Perilaku elite | ||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Filsafat Politik Islam | ||||||
Depositing User: | Editor : Arifah Wikansari------ Information------library.uinsby.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 13 Dec 2017 03:20 | ||||||
Last Modified: | 13 Dec 2017 03:20 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/21630 |
Actions (login required)
View Item |