This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Miraharsari, Anna (2018) Analisis hukum pidana Islam terhadap tindak pidana penghinaan melalui short message service: studi Putusan Pengadilan Negeri Wates Nomor 52/Pid.Sus/2016/PN Wat. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
This is the latest version of this item.
|
Text
Anna Miraharsari_C93214073.PDF Download (1MB) | Preview |
Abstract
Skripsi dengan judul Analisis Hukum Pidana Islam Terhadap Tindak Pidana Penghinaan Melalui Short Message Service (Studi Putusan Pengadilan Negeri Wates Nomor 52/Pid.Sus/2016/PN Wat) adalah hasil penelitian kepustakaan untuk menjawab pertanyaan bagaimana pertimbangan hukum Hakim dalam putusan Pengadilan Negeri Negeri Wates Nomor 52/Pid.Sus/2016/PN Wat. Serta bagaimana Analisis Hukum Pidana Islam terhadap putusan Pengadilan Negeri Negeri Wates Nomor 52/Pid.Sus/2016/PN Wat tentang penghinaan melalui SMS. Dalam penelitian ini data yang diperlukan diperoleh dari kajian kepustakaan yaitu berupa teknik bedah putusan, dokumentasi serta kepustakaan. Setelah data terkumpul, data dianalisis dengan metode deskriptif analitis dengan menggunakan pola pikir deduktif yaitu mengemukakan data yang bersifat umum kemudian ditarik dari yang lebih khusus yaitu dalam putusan. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pertimbangan hukum hakim pada putusan Nomor 52/Pid.Sus/2016/PN Wat setelah hakim memeriksa semua bukti-bukti yang diajukan oleh penuntut umum, dan mempertimbangkan fakta-fakta hukum serta hal yang meringankan serta memberatkan majelis hakim memutus terdakwa yaitu melakukan tindak pidana penghinaan secara terus–menerus sebagai perbuatan yang dilanjutkan dan menjatuhkan pidana kepada terdakwa dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan pidana tersebut tidak usah dijalani kecuali apabila di kemudian hari dengan putusan Hakim diberikan perintah lain atas alasan bahwa terpidana sebelum waktu percobaan selama 4 (empat) bulan berakhir telah bersalah melakukan suatu perbuatan yang dapat dipidana. Analisis hukum pidana Islam terhadap tindak pidana penghinaan menurut hukum pidana Islam, hukuman bagi pelaku penghinaan adalah dera delapan puluh kali yang sudah dijelaskan dalam Alquran dan hadis. Sedangkan keputusan hakim dengan mempertimbangkan hal yang memberatkan dan meringankan menjatuhkan pidana penjara dua bulan dan pidana tersebut tidak usah dijalani. Berdasarkan hukuman yang dijatuhkan kepada terdakwa belum sesuai karena seharusnya berdasarkan hal yang memberatkan serta meringankan agar tercapai tiga tujuan hukum yaitu kepastian hukum, kemanfaatan serta keadilan hukum. pidana yang dijatuhkan adalah satu tahun empat bulan. Sejalan dengan kesimpulan di atas, diharapkan: pertama, dapat menyadarkan masyarakat akan pentingnya menjaga nama baik orang lain dan mengetahui tentang kejahatan penghinaan. Hal itu dilakukan untuk menjaga kehormatan dan nama baik setiap orang. Kedua, untuk aparat penegak hukum seperti Hakim, diharapkan mempertimbangkan kembali mengenai hukuman bagi pelaku tindak pidana penghinaan dan juga diharapkan setiap keputusan hakim harus memberikan tiga hal yaitu kepastian hukum, kemanfaatan serta keadilan hukum.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Hukum > Hukum Pidana Islam | ||||||
Keywords: | Tindak pidana penghinaan | ||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Pidana Islam | ||||||
Depositing User: | Miraharsari Anna | ||||||
Date Deposited: | 11 May 2018 07:57 | ||||||
Last Modified: | 11 May 2018 07:57 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/24843 |
Available Versions of this Item
- Analisis hukum pidana Islam terhadap tindak pidana penghinaan melalui short message service: studi Putusan Pengadilan Negeri Wates Nomor 52/Pid.Sus/2016/PN Wat. (deposited 11 May 2018 07:57) [Currently Displayed]
Actions (login required)
View Item |