Peran Yayasan Forum Lintas Agama (FLA) Jawa Timur dalam menangani konflik lintas agama melalui Peace Education di Forum Warga Pacet Kabupaten Mojokerto

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

As'ad, Aris Fakhruddin (2010) Peran Yayasan Forum Lintas Agama (FLA) Jawa Timur dalam menangani konflik lintas agama melalui Peace Education di Forum Warga Pacet Kabupaten Mojokerto. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Preview

Text
Aris Fakhruddin As'ad_D03303068.pdf
Download (5MB) | Preview

Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/25156

Abstract

Peace Education merupakan gagasan baru dalam dunia pendidikan. Sebagai sebuah proses, Peace Education hadir dalam rangka merespon situasi konflik, baik konflik laten (latent conflict) maupun konflik manifest (manifest conflict). Sehingga kehadiran peace education adalah sebagai upaya secara sistemik melakukan perubahan cara pandang tentang konflik dan mengantarkannya pada keluwesan paradigm, menghargai perbedaan dan membangun hidup baru. Hanya saja, basis epistemology peace education masih memiliki kekurangan dalam merespon masalah-masalah lokalitas. Sehingga perlu ada upaya menerjemahkan konsep tersebut agar selaras dengan kebutuhan. Sebab, kehadiran peace education adalah sebagai upaya mencari jalan keluar bukan lantas menambah masalah baru. Apa yang dilakukan Yayasan Forum Lintas Agama (FLA) Jatim di Forum Warga Pacet Kabupaten Mojokerto adalah membangun paradigm baru dalam konsep peace education. Pasalnya, selama ini implementasi peace building senantiasa melangit dan tak jarang belum menyentuh akar masalah. Oleh seba - itu, perlu kontekstualisasi konsep ini, dan FLA Jatim membangun kerangka itu dengan Peace Education Berbasis Komunitas. Latar konflik yang berbeda dengan lainnya yang menyebabkan konsep tersebut berubah. Situasi di Pacet adalah situasi konflik laten. Selain itu, problem mendasar yang mendorong konflik adalah persoalan kesenjangan ekonomi. Sehingga, upaya yang clilakukan FLA adalah menjawab akar persoalan tersebut. Dan Peace Education Berbasis Komunitas adalah jawaban tersebut. Dengan demikian, tujuan peace education dalam rangka menciptakan budaya damai akan tercapai. Dalam skripsi ini, pene!iti mencoba menelanjangi konsepsi Peace Education FLA Jatim, persepsi anggota Forum Warga terhadap konflik dan bagaimana peran Peace Education berbasis komunitas dalam menangani konflik lintas agama. Dari sini, peneliti menemukan latar epistemology peace education berbasis komunitas.