Dakwah wisata religi: kajian pelaksanaan metode dakwah muslimat desa Keleyan Kecamatan Socab Kabupaten Bangkalan

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Wahyuni, Sri (2010) Dakwah wisata religi: kajian pelaksanaan metode dakwah muslimat desa Keleyan Kecamatan Socab Kabupaten Bangkalan. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Sri Wahyuni_B01206013.pdf
Download (1MB)

Abstract

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan metode dakwah wisata religi Muslimat Desa Keleyan Kecamatan Socah Kabupaten Bangkalan berdasarka Teori Penilaian Sosial. Untuk mengungkap persoalan tersebut secara menyeluruh dan mandalam, dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan diharapkan nantintinya dapat memperoleh data deskriptif yang berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang yang mengetahui secara pasti tentang pelaksanaan wisata religi ini, sehingga dapat berguna untuk memberikan fakta dan data mengenai pelaksanaan metode dakwah wisata religi Muslimat Desa Keleyan Kecamatan Socah Kabupaten Bangkalan yang kemudian di analisis secara kritis dengan dasar pemikiran yang di kemukakan oleh Sherif & Holvand, sehingga memperoleh makna yang mendalam tentang pelaksanaan metode dakwah wisata religi muslimat tersebut. Dari basil penelitian ini ditemukan bahwa wisata religi dalam pelaksanaannya tidak hanya sekedar berkunjung dan melakukan tahlil bersama saja sebagaimana yang dilakukan wisatawan religi pada umumnya. Akan tetapi ada pemandunya, (I) pemandu menjelaskan terhadap sejarah serta nilai-nilai keislaman yang terkandung pada tempat yang dituju. Sehingga dapat memberi kepuasan tersendiri hususnya ibu-ibu muslimat yang turut serta mengikuti wisata religi.(2) para wisatawan dapat mengetahui secara langsung terhadapat hal-hal yang terkait dengan tempat-tempat wisata yang dituju.(3). Serta studi banding pada lembaga-lembaga dakwah maupun pondok pesantren sebagai bahan referensi bagi wisatawan dalam memberi pendidikan bagi putra-putrinya dan perkembangan organisasi muslimat sendiri. Dari pelaksanaan tersebut, nilai dakwah yang terkandung dalam ziarah adalah ; (I) Tadzkirah, untuk beribadah kepada Allah SAW. (2)Liddu 'a, yaitu mendoakan orang-orang yang meninggal (3)Tabarrukan, melakukan ziarah ke makam para wali songo dan para ulama untuk mendapatkan barokah.