This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Lutfi, Ahmad (2018) Aspek Maslahah ‘Ammah dalam kebijakan Eksploitasi Migas di Desa Mojodelik Kec. Gayam Kabupaten Bojonegoro menurut Perda No. 23 Tahun 2011. Masters thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Ahmad Lutfi_F12213132.pdf Download (4MB) | Preview |
Abstract
Kabupaten Bojonegoro mempunyai sekitar 40 sumur yang diperkirakan mengandung 600 juta barel minyak dan 1,7 juta tryliun - 2 tryliun kaki kubik (TCF), sumur tersebut akan dikelola Exxon-mobil. Namun kemudian terdapat problem sosial yang muncul bahwa lokasi CPF (Central Processing Facility) rencananya membutuhkan lahan sebesar ± 700 ha yang berlokasi di 4 desa : Bonorejo, Gayam, Brabohan, Mojodelik.Desa-desa di wilayah tersebut dipastikan mengalami perubahan pemanfaatan lahan dari daerah pemukiman dan pertanian menjadi penghasil minyak. Perubahan tata guna lahan ini akan merubah struktur mata pencaharian masyarakat. Semula masyarakat bertumpu pada sektor pertanian, akan beralih ke sektor pertambangan.Peran Pemerintah Daerah Dalam Menghadapi Eksploitasi Migas Banyu Urip Pemerintah Daerah Bojonegoro dalam menghadapi Eksploitasi Migas Banyu Urip telah mempersiapkan dan menggulirkan kebijakan yang berbasis lokal, yaitu lebih dikenal dengan Perda No 23 Tahun 2011.Perda tersebut nampaknya menjadi Perda yang di unggulkan oleh Pemerintah Daerah Bojonegoro, karena merupakan satu-satunya perda di Indonesia yang mengatur sumber daya alam berbasis konten lokal.Masalah – masalah yang terkait dalam pengkajian ini berkaitan dengan maslahat ‘ammah dalam kebijakan eksploitasi migas di Banyu Urip Kabupaten Bojonegoro. Aspek – aspek yang menjadi fokus adalah: (1) Bagaimana bentuk “Maslahat ‘Ammah” dalam kebijakan Perda no. 23 Tahun 2011 mengenai Exploitasi Migas Banyu Urip di Kab. Bojonegoro ? (2) Bagaimana kebijakan Pemerintah Daerah mengatur Exploitasi Migas Banyu Urip? Untuk menjawan kedua permasalahan tersebut, peneliti menggunakan jenis penelitian hukum normatif atau jenis penelitian pustaka, yang bersifat deskriptif dengan analisis kualitatif,s sekaligus melakukan analisis sebagaimana data itu menggambarkan betul hipotesa yang sesuai dengan masalah yang diangkat.Setelah melakukan penelitian mendalam baik melalui wawancara, maka penulis menyimpulkan sebagaimana berikut: pertama, Bentuk “Maslahat ‘Ammah” kebijakan Perda no. 23 Tahun 2011 mengenai Exploitasi Migas Banyu Urip di Kab. Bojonegoro. Pertama, adanya perubahan infrastruktur di Kecamatan Gayam. Misalnya Jalan Raya, Puskesmas, sarana pendidikan. Kedua, adanya jaminan lapangan kerja bagi masyarakat Gayam.Kedua, Kebijakan Pemerintah Daerah mengatur Exploitasi Migas Banyu Urip diperbolehkannya Exxon Mobil beroperasi di Gayam.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Masters) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Hukum > Hukum Tata Negara | ||||||
Keywords: | Maslahah ‘Ammah; Eksploitasi | ||||||
Divisions: | Program Magister > Hukum Tata Negara Islam | ||||||
Depositing User: | Lutfi Ahmad | ||||||
Date Deposited: | 06 Aug 2018 07:31 | ||||||
Last Modified: | 06 Aug 2018 07:31 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/26224 |
Actions (login required)
View Item |