Hubungan antara penerapan penilaian proyek (project Assessment ) dengan kreativitas belajar siswa pada bidang studi Pendidikan Agama Islam (PAI)

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Laili, Nurul (2010) Hubungan antara penerapan penilaian proyek (project Assessment ) dengan kreativitas belajar siswa pada bidang studi Pendidikan Agama Islam (PAI). Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Preview

Text
Nurul Laili_D31205027.pdf
Download (2MB) | Preview

Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/27952

Abstract

Perubahan kebijakan pemerintah dalam kurikulum pendidikan di Indonesia, mulai dari (kurikulum tahun 1994) yang menggwiakan cara belajar siswa aktif (CBSA) sampai kurikulum berbasis kompetensi (KBK) tahun 2004, dan telah disempurnakan Iagi menjadi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) bukan tanpa alasan. Seiring dengan perubahan tersebut paradigma lama yang menempatkan Guru sebagai pusat belajar (teacher centered) mulai bergeser perlahan dan diganti dengan menjadikan murid sebagai subyek dalam pembelajaran (student centered). Dalam pelaksanaannya, penilaian dalam KTSP (Kurikulum tingkat satuan pendidikan) menggunakan penilaian berbasis kelas yang terdiri dari pengumpulan kerja peserta didik (portofolio), hasil karya siswa (produk), penegasan kepada siswa (proyek), kinerja siswa (performance), maupun tes tertulis (papar and pencil test). Penilaian proyek (project assessment) adalah suatu penilaian yang merupakan kegiatan penilaian terhadap suatu tugas yang mencakup beberapa kompetensi yang harus diselesaikan oleh peserta didik dalam waktu periode tertentu. Tugas tersebut dapat berupa investigasi terhadap suatu proses atau kejadian yang dimulai dari perencan pengumpulan data, pengorganisasian, pengolahan data dan penyajian data. Dengan penilaian proyek ini, siswa dapat lebih memahami materi-materi yang diberikan guru dan siswa tidak merasa tertekan dengan adanya penilaian. Dengan kondisi psikologis yang tidak tertekan maka kreativitas belajar siswa akan lebih mudah dikembangkan. Yang dimaksud dengan kreativitas belajar siswa adalah kemampuan siswa dalam memadukan pengalaman-pengalaman hidup dengan kemampuan daya pikirnya dalam usahanya untuk memecahkan persoalan-persoalan hidupnya ataupun dalam menghadapi kesulitan-kesulitan yang dihadapinya dalam melaksanakan tugas dari guru, pada mata pelajaran PAI, karena selama ini siswa cenderung ditagih daya ingatnya saja, maka penilaian proyek adalah sebuah metode yang tepat untuk diterapkan. Skripsi ini meneliti tentang hubungan penerapan penilaian proyek (project assesment) terhadap kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran PAI. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang bersifat korelasional dengan menggunakan metode pengumpulan data melalui observasi, interview, angket dan dokumentasi, penulis mencoba menjawab pertanyaan pada rumusan masalah dengan metode analisa deskriptif. Penjabaran basil data dihitung dengan nilai frekuensi prosentase relatif, sedangkan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan penilaian proyek (project assesment) terhadap kreativitas belajar siswa digunakan rumus korelasi product moment dan hasilnya diinterpretasikan dengan kalimat yang bersifat kualitatif. Berdasarkan basil penelitian disimpulkan bahwa penerapan penilaian proyek pada mata pelajaran PAI di kelas X SMA Ta'miriyah Surabaya dalam kategori cukup, sedangkan kreativitas belajar siswa juga cukup. Dan hubungan penerapan penilaian proyek terhadap kreativitas belajar siswa adalah "tinggi' '.