Penerapan pembelajaran matematika dengan pendekatan realistik untuk melatih kemampuan berpikir kreatif siswa pokok bahasan pecahan di kelas VII SMPN 3 Taman Sidoarjo

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Baroroh, Ziyaul Hafnil (2010) Penerapan pembelajaran matematika dengan pendekatan realistik untuk melatih kemampuan berpikir kreatif siswa pokok bahasan pecahan di kelas VII SMPN 3 Taman Sidoarjo. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Preview

Text
Ziyaul Hafnil Baroroh_D04205070.pdf
Download (1MB) | Preview

Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/28331

Abstract

Kemampuan berpikir kreatif Matematika dapat dilatihkan pada setiap individu melalui mempelajaran Matematika yang berorientasi pada pengalaman sehari-hari. Pembelajaran Matematika dengan pendekatan Realistik merupakan pembelajaran Matematika yang berorientasi pada pengalaman sehari-hari dan menerapkan Matematika dalam kehidupan nyata. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses penerapan pembelajaran Matematika dengan pendekatan Realistik untuk melatih kemampuap berpikir kreatif siswa dan mendeskripsikan tingkat berpikir kreatif siswa setelah pembelajaran berlangsung. Berpikir kreatif adalah suatu proses penyelesaian masalah yang dapat memunculkan solusi-solusi kreatif untuk menyelesaikan masalah yang ada. Oleh karena itu, permasalahan atau persoalan yang memiliki banyak penyelesaian atau cara penyelesaian merupakan aspek yang sangat penting dalam pembelajaran, khususnya sebagai starting point dalam langkah pembelajaran. Dalam pembelajaran Matematika dengan pendekatan Realistik, starting point yang berupa masalah kontestual adalah hal yang sangat vital. Hal ini mendorong siswa untuk memunculkan ide-ide kreatif dalam proses matematisasi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VII E SMPN 3 Taman Sidoarjo. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang menggunakan rancangan penelitian One Shot Case Study yaitu memberi perlakuan tertentu hanya pada satu kelas tanpa adanya kelas control dan tanpa diadakan suatu tes awal. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes kemampuan berpikir kreatif. Tingkat kemampuan berpikir kreatif siswa di ukur dengan tes berpikir kreatif yang terdiri atas 3 komponen yaitu kefasihan, fleksibilitan dan kebaruan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah beragamnya tingkat berpikir kreatif matematika siswa. Proses pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Realistik mengacu pada RPP yang dibuat oleh guru dam tentunya sesuai dengan karakteristik Pendidikan Matematika Realistik (PMR), yang dalam penelitian ini bisa dikatakan baik dengan skor rata-rata 3,75.