Prasasti pada situs makam dan Masjid Jamik Kanjeng Sepuh Sidayu Gresik: studi analisis kronologis

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Khusniyah, Fivi (2009) Prasasti pada situs makam dan Masjid Jamik Kanjeng Sepuh Sidayu Gresik: studi analisis kronologis. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Fivi Khusniyah_A32205001.pdf
Download (1MB)

Abstract

Perkembangan tentang prasasti pada situs Makam dan Masjid dalam studi kronologi pada judul skripsi ini diangkat dari beberapa masalah: Apa isi prasasti yang ada pada situs Makam Kanjeng Sepuh Sidayu Gresik, Bagaimana makna prasasti pada Makam Kanjeng Sepuh dilihat dari aspek kronologi. Sesuai dengan permasalahan tersebut, pendekatan yang digunakan penulis dalam menyusun skripsi ini adalah pendekatan ilmu budaya yang bertujuan untuk mengerti. Selain pendekatan ilmu budaya, penulis juga menggunakan pendekatan arkeo-epigrafi digunakan dalam mendiskripsikan kehidupan bersejarah masa lampau melalui artefak yang ditinggalkan. Skripsi ini menggunakan teori strukturalisme yang dikemukakan oleh Levi Straus. Teori ini digunakan untuk memahami budaya yang ada dibalik prasasti pada makam kanjeng sepuh dari segi ide dan bahasanya. Penelitian ini juga menggunakan metode hermeneutika yang berusaha memberikan interpretasi terhadap makna yang tadinya tersembunyi dapat pula dipahami. Pada Makam Kanjeng Seperti terdapat sebuah Inskripsi tentang riwayat hidup Kajeng Sepuh antara lain tahun kelahiran Kanjeng Sepuh, dipindahkannya kanjeng sepuh dari Kudus ke Sidayu, diangkatnya Kanjeng Sepuh menjadi bupati dan tahun wafatnya kanjeng sepuh. Selain riwayat hidup kanjeng sepuh pada inskripsi makam Kanjeng Sepuh menggunakan bahasa jawa, melayu dan Belanda. Pada prasasti tersebut juga menggunakan pertanggalan jawa Islam, Hijriyah dan masehi (Belanda). Karena adanya akulturasi budaya mengakibatkan terhapusnya budaya Iokal yaitu pertanggalan jawa asli (pranatamangsa) dan munculnya peradaban barat yaitu pertanggalan jawa-Islam, Hijriyah dan masehi (Belanda).