Keterampilan komunikasi perawat dalam menangani pasien: studi di Rumah Sakit Siti Khadijah Sepanjang, Sidoarjo

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Wulandari, Retno (2011) Keterampilan komunikasi perawat dalam menangani pasien: studi di Rumah Sakit Siti Khadijah Sepanjang, Sidoarjo. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Retno Wulandari_B06207085.pdf
Download (2MB)

Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/28939

Abstract

Pelayanan di sebuah rumah sakit merupakan hal penting yang selalu diperhatikan. Terutama mengenai pelayanan keperawatannya. Baik itu pelayanan medis maupun ketika perawat berinteraksi dengan pasien. Cara perawat berkomunikasi dengan pasien akan memberikan kesan tersendiri bagi mereka. Oleh karena itu, dalam penelitian ini peneliti mengangkat dua fokus penelitian, yaitu apa saja keterampilan komunikasi perawat dalam menangani pasien di Rumah Sakit Siti Khadijah, serta bagaimana proses penerapan keterampilan komunikasi perawat di Rumah Sakit Siti Khadijah. Untuk menjawab fokus penelitian di atas, peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan interaksi simbolik. Kemudian data yang sudah diperoleh dianalisis menggunakan teknik analisis domain. Adapun hasil penelitian dari pengumpulan data di lapangan ditemukan bahwa: l) keterampilan komunikasi perawat di Rumah Sakit Siti Khadijah meliputi keterampilan teknis dalam berkomunikasi (hard skill) yaitu keterampilan verbal dan non verbal seperti, mendengarkan keluhan pasien, menyampaikan informasi, mengajukan pertanyaan, penggunaan kata-kata yang jelas, ringkas, dan mudah dipahami, intonasi yang baik, humor, santun dan islami dalam bertutur kata, menjaga penampilan ketika bertugas, menjaga sikap ketika berkomunikasi dengan pasien dan keluarganya, selalu menunjukkan keramahan dengan senyum dan ekspresi ramah, dan menggunakan sentuhan. Serta keterampilan mengelola diri dan orang lain dalam berkomunikasi (soft skill) seperti perhatian terhadap pasien, ramah dan sabar, mampu menenangkan pasien, memberikan semangat kepada pasien, empati, memahami dan mengerti latar belakang pasien, serta bersikap terbuka. 2) proses penerapan keterampilan komunikasi perawat di Rumah Sakit Siti Khadijah tercermin dalam proses asuhan keperawatan yaitu, a) pengenalan, b) diagnosis awal, c) perencanaan, d) tindakan keperawatan, dan e) evaluasi. Dari penelitian ini, ada beberapa saran yang bisa dijadikan bahan pertimbangan bagi peningkatan kualitas komunikasi antara perawat dan pasien, yaitu sebagai berikut: 1) hendaknya perawat lebih bisa memahami dan menyadari siapa yang menjadi komunikan mereka, sehingga lebih bisa menempatkan diri dan berperilaku sesuai dengan kebutuhan komunikasi mereka, 2) meski tidak rutin, tapi setidaknya diberikan pembekalan kepada perawat mengenai keterampilan komunikasi kepada pasien, terutama bagi perawat baru di Rumah Sakit Siti Khadijah.