This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Khojannah, Siti Latifatul (2015) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP TRADISI JUAL BELI SAPI KEPADA POLANGAN DI DESA KALIGEDE KECAMATAN SENORI KABUPATEN TUBAN. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Cover.pdf Download (690kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (206kB) | Preview |
|
|
Text
daftar isi.pdf Download (294kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (589kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (651kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (609kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (653kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (390kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (205kB) | Preview |
Abstract
Skripsi ini adalah hasil penelitian lapangan yang berjudul “Tinjauan Hukum Islam Terhadap Tradisi Jual beli Sapi kepada Polangan di Desa Kaligede kecamatan Senori Kabupaten Tuban”. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan bagaimana praktik jual beli sapi kepada polangan di Desa Kaligede Kecamatan Senori Kabipaten Tuban dan bagaimanakah tinjauan hukum Islam terhadap pelaksanaan Jual beli Sapi kepada Polangan di Desa Kaligede kecamatan Senori Kabupaten Tuban.
Dalam penelitian ini, data yang diperlukan ini dikumpulkan dengan teknik observasi, interview, dan dokumentasi. Kemudian metode yang digunakan adalah deskriptif analitis dengan melakukan pendekatan pola pikir induktif. Adapun pola pikir induktif adalah pola berfikir yang mengkaji teori dengan memaparkan, menjelaskan dan menguraikan data yang terkumpul kemudian disusun dan dianalisis untuk diambil kesimpulan. Teknik yang digunakan ini untuk menggambarkan atau menguraikan perihal jual beli (kronologi pelaksanaan jual beli, dasar hukum pelaksanaan jual beli, tata cara pelaksanaan jual beli) kemudian menilai data tersebut apakah sesuai dengan hukum Islam dan peraturan yang ada.
Di dalam praktek jual beli sapi kepada polangan di Desa Kaligede Kecamatan Senori Kabupaten Tuban itu sendiri sama halnya seperti jual beli sapi pada umumnya. Namun yang membedakan adalah jual beli di sini menggunakan sistem hutang yaitu pada awal mula pemilik sapi menjual sapi kepada polangan dengan menetapkan harganya, namun polangan kemudian menetapkan harga yang berbeda sesuai dengan harga yang ada di pasar. Jual beli sapi kepada polangan ini juga ada resikonya, buktinya banyak penduduk banyak yang merasa dirugikan oleh polangan. Karena sapi yang status kepemilikannya masih tertangguhkan polangan berani menjual sapi tersebut kepada pihak ketiga dengan cara dihutangkan. dalam syarat sahnya jual beli barang yang akan dijual belikan harusnya tidak ada lagi hak atas orang lain sehingga akibat dari jual beli yang dilakukan polangan kepada pihak ketiga dapat berimbas kepada pihak pertama (pemilik sapi).
Sejalan dengan uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa Jual Beli sapi kepada polangan di Desa Kaligede Kecamatan Senori Kabupaten Tuban menurut ketentuan hukum Islam jika dilihat dari rukun dan syarat jual beli adalah sah apabila polangan melunasi hutangnya. Namun apabila polangan belum melunasi hutangnya dengan perilakunya yang tidak amanah maka hukumnya fasid.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | Ummy Fauziyah Laily | ||||||
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Hukum Islam > Jual Beli | ||||||
Keywords: | Jual Beli; Sapi; Akad Jual Beli | ||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah | ||||||
Depositing User: | Editor : Ummir Rodliyah------ Information------library.uinsby.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 14 Jan 2016 08:21 | ||||||
Last Modified: | 14 Jan 2016 08:21 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/3270 |
Actions (login required)
View Item |