Studi komparasi tentang kemampuan membaca Kitab Kuning antara Kelas Reguler dan Kelas Intensif pada mata pelajaran Fiqih Kelas XI di MA Islamiyah Attanwir Talun Sumberrejo Bojonegoro

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Sholikhatin, Siti (2010) Studi komparasi tentang kemampuan membaca Kitab Kuning antara Kelas Reguler dan Kelas Intensif pada mata pelajaran Fiqih Kelas XI di MA Islamiyah Attanwir Talun Sumberrejo Bojonegoro. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Siti Sholikhatin_D31206043.pdf
Download (5MB)

Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/36236

Abstract

Kitab kuning merupakan mata pelajaran yang diberikan pada siswa kelas XI untuk pelajaran Pendidikan Agama Islam, untuk bisa belajar kitab kuning dibutuhkan pemahaman tentang gramatik.a bahasa Arab atau ilmu nahwu, sharaf dan bahasa Arab. sedangkan para muridnya yang sudah duduk di kelas XI berasal dari dua program pendidikan yaitu siswa yang dari program reguler/siswa dari kelas reguler dan siswa dari program intensif/siswa dari kelas intensif. Maka dari itu penulis bennaksud untuk membandingkan kemampuanya dalam membaca kitab kuning. Dalam penelitian yang penulis lakukan itu terdapat tiga rumusan masalah yaitu: 1) Bagaimanakah pelaksanaan pembelajaran kitab kuning antara kelas regular dan kelas intensif pada mata pelajaran Fiqih kelas XI di MA lslamiyah Attanwir Talun Sumberrejo Bojonegoro, 2) Adakah perbedaan atau persamaan tentang kemampuan membaca kitab kuning antara kelas reguler dan kelas intensif pada mata pelajaran Fiqih kelas XI di MA lslamiyah Attanwir Talun Sumberrejo Bojonegoro, 3) Apabila• ada, sejauh mana perbedaan atau persamaan ten.tang kemampuan membaca kitab kuning antara kelas reguler dan kelas intensif pada mata pelajaran Fiqih kelas XI di MA Islamiyah Attanwir Talun Sumberrejo Bojonegoro. Dalam penelitian yang penulis lakukan adalah jenis penelitian kausal komparatif dan pendekatan yang digunakan adalah metode diskriptif kuantitatif yang bertujuan untuk membuat diskripsi perbandingan atau gambaran secara sistematis, factual dan actual mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antara fenomena yang diselidiki. Dalam pengumpulan datanya penulis menggunakan tiga metode yang digunakan, yaitu: metode observasi, metode interview dan metode dokumentasi. Berdasarkan analisis kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran kitab kuning diketahui bahwa kemampuaa guru dalam melaksanakan pembelajaran kitab kuning tennasuk kategori sangat baik. Dari sini dapat disimpulkan dari keseluruhan hasil pengamatan kemampuan guru dalam pelaksanaan pembelajaran kitab kuning mendapatkan nilai rata-rata 3,6 yang berarti tergolong sangat baik. Dan aktivitas siswa selama mengikuti pembelajaran kitab kuning tergolong sangat aktif, hal ini dapat dilihat pada pada rata-rata aktivitas aktif yang mendapatkan nilai 3,75 dan 3,5. Sedangkan aktivitas tidak aktif masing-masing mendapatkan 2 %. Sedangkan dari analisis data yang dapat diambil kesimpulan bahwa kemampuan membaca kitab kuning antara siswa kelas reguler dan siswa kelas intensif tidak ada perbedaan, hal ini terbukti dari hasil t tes = - 0,05 lebih kecil dari t table yaitu 2,021 dan 2,704 atau t tes < t.tab yaitu - 0,05 < 2,021 dan 2,704.