Implementasi kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di desa Doudo kecamatan Panceng kabupaten Gresik prespektif fiqih siyasah

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Suprayogi, Muh. Iqbal (2020) Implementasi kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di desa Doudo kecamatan Panceng kabupaten Gresik prespektif fiqih siyasah. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Muh. Iqbal Suprayogi_C95216127.pdf
Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian empiris dengan melakukan pendekatan penelitian hukum. Sumber data penelitian ada dua yaitu sumber primer berupa orang sebagai informan dan sumber sekunder berupa studi kepustakaan tentang fiqh siyasah. Teknik penulisan menggunakan teknik deskriptif kualitatif dengan pola berpikir deduktif. Data dalam penelitian ini yaitu kinerja ASNdesa Doudo kecamatan Panceng kabupaten Gresik.Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik dokumentasi, observasi , dan wawancara dengan pihak-pihak terkait. Data yang dikumpulkan diolah menggunakan teknik editing, organizing, dan analizing. Hasil penelitian menunjukkan bahwaAparatur Sipil Negara (ASN) desa Doudo kecamatan Panceng kabupaten Gresik tidak mengimplementasikan kedisiplinan kerja yang sesuai dengan peraturan Bupati Gresik. Peraturan Bupati Gresik tidak diterapkan dengan baik di desa Doudo sehingga banyak ASN yang melanggar jam kerja, padahal jika disiplin dalam menjalankan aturan kinerja dapat memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat dan dapat meningkatkan mutu desa Doudo. Menurut pandangan Fiqh Siyasah yang membahas sikap yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin dan pekerja, ASN desa Doudo tidak melaksanakan pekerjaannya dengan berpedoman empat sikap dengan berperilaku jujur, pemberani, menepati janji, dan bersikap amanah seperti yang diajarkan oleh Rosullullah dalam mewujudkan tujuan yang akan dicapai dalam sebuah pemerintahan desa yaitu mensejahterakan masyarakat. Dengan adanya penelitian ini diharapkan adanya kesadaran bagi seorang pemimpin dan pekerja terhadap tanggung jawab yang diamanahkan kepada mereka untuk mengurangi pelanggaran mengenai kedisiplinan kinerja ASN dan juga perlu adanya sanksi tegas yang diberlakukan bagi ASN yang melakukan pelanggaran.