Analisis hukum Islam dan kitab undang-undang hukum perdata terhadap praktik jual beli tanah yang masih disewakan di Wonocolo Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Darajat, Zaka Ilmawan (2020) Analisis hukum Islam dan kitab undang-undang hukum perdata terhadap praktik jual beli tanah yang masih disewakan di Wonocolo Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Zaka Ilmawan Darajat_C92216212.pdf

Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini ditulis untuk menjawab pertanyaan yang telah dituangkan dalam dua rumusan masalah yaitu: bagaimana praktik jual beli tanah yang masih disewakan di Wonocolo Surabaya ? dan bagaimana analisis Hukum Islam dan Kitab Undang-undang Hukum Perdata terhadap praktik jual beli tanah yang masih disewakan di Wonocolo Surabaya ? Skripsi ini merupakan hasil penelitian lapangan dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara dan dokumentasi. Data yang telah diperoleh kemudian dianalisis menggunakan metode deskriptif kualitatif yakni mendeskripsikan data mengenai praktik jual beli tanah yang masih disewakan di Wonocolo Pabrik Kulit 119 B RT 05 RW 03, Kelurahan Jemur Wonosari, Kecamatan Wonocolo, Surabaya untuk disusun secara sistematis kemudian dianalisis menggunakan ketentuan Hukum Islam dengan menggunakan akad ija>rah dan bay’ serta menggunakan ketentuan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Dari hasil penelitian ditemukan fakta kasus jual beli yang terjadi di Jl. Wonocolo Pabrik Kulit 119 B RT 05 RW 03, Kelurahan Jemur Wonosari, Kecamatan Wonocolo, Surabaya berawal dari Bapak Hadi yang menyewakan tanahnya kepada Bapak Salamun seharga Rp 10.000.000 dengan jangka waktu selama lima tahun terhitung dari tahun 2017 sampai 2022. Pada tahun 2019, Bapak Hadi menjual tanah yang disewa oleh Bapak Salamun kepada Bapak Benu tanpa sepengetahuan Bapak Salamun. Jual beli tanah yang masih disewakan yang terjadi di Jl. Wonocolo Pabrik Kulit 119 B RT 05 RW 03, Kelurahan Jemur Wonosari, Kecamatan Wonocolo, Surabaya ini kesimpulannya jika dianalisis menurut perspektif Hukum Islam menggunakan akad ija>rah sudah sesuai karena telah memenuhi rukun dan syaratnya. Sementara jika dianalisis menggunakan akad bay’ tidak sesuai karena tidak memenuhi rukun dan syaratnya. Sedangkan jika dianalisis menggunakan Hukum Perdata tidak sesuai dengan aturan dalam Kitab Undang-undang Hukum Perdata pasal 1570 dan pasal 1576. Pada akhir penulisan skripsi ini, penulis menyarankan kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam melakukan akad termasuk akad jual beli maupun sewa-menyewa khususnya dengan cara membuat perjanjian dalam bentuk tertulis yang berisi segala persyaratan dalam akad beserta sanksi jika ada pihak yang melanggar akad atau perjanjian tersebut. Kemudian masyarakat diharapkan untuk mengetahui hukum jual beli terutama jual beli tanah yang masih disewakan karena objek masih terdapat status sewa dan berada di tangan pihak penyewa, hal ini untuk menghindari adanya perselisihan di kemudian hari.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Darajat, Zaka Ilmawanzakailmawan35@gmail.comC92216212
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorSanuri, Sanurisuns76@yahoo.com2021017603
Subjects: Hukum > Hukum Perdata
Hukum Islam > Jual Beli
Tanah
Keywords: Hukum Islam; Kitab undang-undang hukum perdata; Jual beli tanah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Zaka Ilmawan Darajat
Date Deposited: 21 Aug 2020 14:58
Last Modified: 21 Aug 2020 14:58
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/43025

Actions (login required)

View Item View Item