This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Azmi, Yufi Aulia (2020) Makna dan fungsi upacara Piodalan Umat Hindu di Pura Jala Siddhi Amerta Juanda Sidoarjo. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Yufi Aulia Azmi_E92216042.pdf Download (1MB) |
Abstract
Upacara Piodalan atau Odalan adalah sebuah ritual upacara keagamaan Hindu yang dikenal sebagai peringatan hari lahirnya atau hari ulang tahun sebuah Pura. Bagi umat Hindu Jala Siddhi Amerta Juanda Sidoarjo, upacara Piodalan ini merupakan upacara yang diadakan setiap enam bulan sekali atau 210 hari sekali, dalam artian upacara untuk menyampaikan rasa terima kasih atau rasa syukur atas anugerah yang berlimpah dari Hyang Widhi Wasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna dan fungsi prosesi upacara Piodalan bagi umat Hindu di Pura Jala Siddhi Amerta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yakni peneliti melakukan penelitian lapangan menggunakan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara secara langsung kepada narasumber dan dokumentasi. Dalam penelitian ini peneliti menganalisis data dengan menggunakan teori kebudayaan dan agama serta teori fungsi ritual menurut Victor Witer Turner, dimana dalam teori ini menjelaskan fungsi ritual dibagi menjadi empat fungsi sosial, menurutnya ritual tidak hanya sebagai kewajiban saja melainkan sebagai simbol dari apa yang sebenarnya terjadi dalam masyarakat. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa prosesi pelaksanaan upacara Piodalan dilakukan dengan mempersiapkan perlengkapan atau alat-alat upacara, membersihkan Pura serta merangkai sesaji atau banten berupa korban, khususnya rangkaian korban (bunga, daun kelapa, biji beras, dan air suci). Barulah upacara Piodalan bisa dilaksanakan dengan berkumpulnya pengurus rumah tangga Jala Siddhi Amerta, warga kompleks TNI-AL dan para umat Hindu Sidoarjo maupun Surabaya berkumpul di Mandala Utama Pura dimulai dengan melakukan sembahyang Tri Sandya sampai rangkaian upacara berakhir. Makna yang terkandung dalam upacara Piodalan bagi umat Hindu di Pura Jala Siddhi Amerta adalah sebagai wujud rasa terima kasih atau Bhakti syukur umat kepada Hyang Widhi Wasa. Selain itu makna bagi generasi muda sebagai sarana untuk belajar berorganisasi di lingkungan masyarakat dan belajar merangkai banten sendiri. Sedangkan fungsi yang terkandung dalam upacara Piodalan bagi umat Hindu Jala Siddhi Amerta adalah untuk membebaskan diri seseorang dari ikatan dosa dan membebaskan diri dari ikatan karma.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||||
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | Antropologi Budaya Budaya - Agama Ibadah |
||||||||||||
Keywords: | Makna Ritual; Fungsi Ritua; Prosesi Upacara Piodalan | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Studi Agama - Agama | ||||||||||||
Depositing User: | Yufi Aulia Azmi | ||||||||||||
Date Deposited: | 27 Aug 2020 11:42 | ||||||||||||
Last Modified: | 27 Aug 2020 11:42 | ||||||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/43278 |
Actions (login required)
View Item |