This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Faradina, Dyan (2021) Peran unit Kegiatan Belajar Mandiri (UKBM) dalam membangun kemampuan berpikir kritis siswa kelas VIII pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadits di MTs N 1 Lamongan. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Dyan Faradina_D91217049.pdf Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bermula dari gagasan pemerintah tentang kurikulum 2013 dengan sistem kredit semester (SKS) yang berbasis mandiri, kemudian muncul modul Unit Kegiatan Belajar Mandiri (UKBM) untuk diterapkan dalam setiap mata pelajaran di Sekolah atau Madrasah. Sistem SKS merupakan sistem pembelajaran mandiri yang memberikan layanan percepatan bagi siswa yang mempunyai tingkat kecerdasan yang tinggi tetapi juga tidak mengesampingkan siswa yang mempunyai kecerdasan dibawah rata-rata. Pembelajaran dengan modul Unit Kegiatan Belajar Mandiri (UKBM) diproyeksikan sebagai program yang sangat menunjang kegiatan pembelajaran di sekolah, dengan pembelajaran berbasis mandiri diharapkan untuk bisa meningkatkan pembelajaran siswa serta memberikan kebebasan siswa dalam belajar, sebab belajar tidak harus di sekolah bersama guru saja. fokus penelitian ini adalah peran Unit Kegiatan Belajar Mandiri (UKBM) dalam membangun kemampuan berpikr kritis siswa kelas VIII dan juga faktor pendukung dan penghambat dari peran UKBM dalam membangun kemampuan berpikir kritis. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan cara terjun lapangan, observasi, wawancara dengan sumber data yang terdiri dari Wakil Kepala Kurikulum, guru al-Qur’an Hadits, dan juga dari dokumentasi dari sekolah yang bisa menunjang penelitian serta siswa MTs N 1 Lamongan. Analisis data dilakukan untuk memberikan makna terhadap data yang berhasil dikumpulkan dan dari makna tersebut dapat ditarik kesimpulan mengenai rumusan masalah yang sudah dirumuskan sebelumnya. Berdasarkan hasil analisis kajian skripsi ini, sebanyak 30,5 % peserta didik berada pada kategori berpikir kritis sedang, sebanyak 51, 8 % peserta didik berada pada kategori berpikir kritis tinggi, dan sebanyak 17,6 % peserta didik berada pada kategori kemampuan berpikir kritis sangat tinggi dapat ditarik kesimpulan bahwa peran UKBM sudah berjalan dengan baik. Peran Unit Kegiatan Belajar Mandiri (UKBM) dalam Membangun Kemampuan berpikir Kritis Siswa di MTs N 1 Lamongan masih perlu ditingkatkan, sebab dalam realitanya peran modul UKBM dalam membangun kemampuan berpikir kritis siswa belum sepenuhnya tercapai, dengan adanya berbagai kendala yang muncul seperti belum dilakukannya pelatihan.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||||
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | Pengajaran | ||||||||||||
Keywords: | Modul UKBM; Kemampuan Berpikir Kritis; HOTS. | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam | ||||||||||||
Depositing User: | Dyan Faradina | ||||||||||||
Date Deposited: | 22 Apr 2021 05:39 | ||||||||||||
Last Modified: | 22 Apr 2021 05:39 | ||||||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/47645 |
Actions (login required)
View Item |