Analisis hukum islam dan Fatwa DSN-MUI Nomor: 115/DSN-MUI/IX/2017 terhadap sistem bagi hasil dalam usaha ternak sapi di Desa Tutur Pasuruan

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Permadaniar, Hervanesha Yufenta (2021) Analisis hukum islam dan Fatwa DSN-MUI Nomor: 115/DSN-MUI/IX/2017 terhadap sistem bagi hasil dalam usaha ternak sapi di Desa Tutur Pasuruan. Undergraduate thesis, UIN SUNAN AMPEL SURABAYA.

[img] Text
Hervanesha Yufenta Permadaniar_C02217015.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini termasuk penelitian lapangan. Adapun metode pengumpulan data digunakan pada penelitian ini yaitu dengan melakukan observasi wawancara dengan pihak yang terkait yaitu pengelola dan pihak pemodal, serta dibuktikan dengan adanya dokumentasi. Pendekatan penelitian ini yang telah digunakan yaitu deskriptif kualitatif dan analisisnya yaitu deduktif. Dengan pengertian dari deskriptif kualitatif merupakan jenis penelitian yang dijabarkan dengan deskripsi atau penjelasan dari hasil wawancara, observasi, dan juga pada dokumentasi yang dikumpulkan. Berikutnya yaitu pola pikir deduktif adalah proses dalam berpikir untuk menyajikan kesimpulan yang logis berdasarkan teori-teori dan juga fakta yang telah diakui kebenarannya dari penelitian yang sedang dilaksanakan. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwasannya pada kegiatan sistem bagi hasil akad mud}a>rabah dalam usaha ternak sapi di desa Tutur Pasuruan ini dengan kerjasama yang telah dilakukan diantara kedua belah pihak dengan mendapatkan keuntungan masing-masing dari nisbah bagi hasil yang telah ditentukan pada awal perjanjian. Dengan presentase masing-masing mendapatkan 5% untuk pemodal dan 5% untuk pengelola. Dalam hal ini sistem bagi hasil yang dilakukan ini sudah sesuai dengan prinsip bagi hasilnya dalam akad mud}a>rabah, akan tetapi terdapat ketidaksesuaian dalam nisbah bagi hasil keuntungannya yang tertaut dalam teori akad mud}a>rabah. Pada ketentuan-ketentuan Fatwa DSN-MUI dikatakan belum sesuai dan juga belum memenuhi poin-poin yang ada dalam ketentuan-ketentuan didalam fatwa tersebut karena sistem bagi hasilnya dan kelalaian pada pihak yang melakukan pelaksanaan pada bagi hasil tersebut dalam hal ini termuat pada akad mud}a>rabah dalam hukum Islam dan tertaut di Fatwa DSN-MUI Nomor: 115/DSN-MUI/IX/2017 yang membahas mengenai akad mudarabah. Dengan ini memberikan saran kepada para pihak agar melakukan kegiatan kerjasama dalam pelaksanaan kegiatan sistem bagi hasil usaha ternak sapi di Desa Tutur Pasuruan ini dengan memperhatikan ketentuan dan juga berpedoman pada Hukum Islam dengan Fatwa DSN-MUI. Untuk kedua belah pihak yang melakukan kerjasama lebih baik kesepakatan pada perjanjiannya dibuat secara tulisan dengan menggunakan materai agar dilindungi oleh lembaga hukum sehingga apabila ada permasalahan yang melanggar aturan maka akan diserahkan kepada lembaga yang khusus menangani sengketa.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Permadaniar, Hervanesha Yufentahervaneshayufenta@gmail.comC02217015
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorHadi, Abd.--2018115501
Subjects: Bagi Hasil
Hukum Islam
Peternakan > Ternak Sapi
Keywords: Bagi hasil; Ternak sapi; Kerjasama.
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Hervanesha Yufenta Permadaniar
Date Deposited: 05 Aug 2021 04:18
Last Modified: 05 Aug 2021 04:18
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/49252

Actions (login required)

View Item View Item