Strategi kampanye pilkada serentak pada masa Covid-19: studi tim pemenangan pasangan Aditya Halindra F.,SE dan H. Riyadi, SH di Kabupaten Tuban

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Sagita, Vanny Putri (2022) Strategi kampanye pilkada serentak pada masa Covid-19: studi tim pemenangan pasangan Aditya Halindra F.,SE dan H. Riyadi, SH di Kabupaten Tuban. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Vanny Putri Sagita_I71217068.pdf

Download (5MB)

Abstract

Pilkada serentak tahun 2020 diselenggarakan pada masa pandemi termasuk, Kabupaten Tuban. Permasalahan yang dikaji adalah menganalisis cara atau strategi tim pemenangan Lindra-Riyadi dalam kemenangan pilkada terutama saat kampanye. Hal ini dikarenakan background orang tua yang merupakan mantan Bupati Tuban 2 periode 2001-2011 ditampilkan pada poster paslon Lindra-Riyadi dan diselenggarakan masih pada kondisi pandemi covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan strategi kampanye pasangan calon Lindra-Riyadi dalam Pilkada serentak di Tuban pada masa pandemi Covid-19, beserta faktor pendukung dan penghambatnya. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data seperti; wawancara mendalam, observasi non-partisipatif dan dokumentasi. Analisis data menggunakan Teknik analisis kualitatif meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan/verifikasi. Teori yang digunakan adalah teori strategi politik Peter Schroder. Dari hasil penelitian ini ditemukan terkait strategi Lindra-Riyadi bahwa; pertama, pasangan Lindra-Riyadi menggunakan dua strategi kampanye secara garis besar. Yakni strategi ofensif (memperluaskan) dan difensif (mempertahankan). Strategi ofensif yang digunakan meliputi; membntuk tim inti yang terdiri tim koalisi partai, tim relawan hingga tim kecil pada setiap Kecamatan, Menyusun agenda kegiatan kampanye, menggerakkan visi-misi dan program kerja yang identic dengan symbol “mbangun desa natha kutha”, memperkuat image pemimpin dan pemanfaatan media sosial sebagai sarana yang paling berpengaruh pada pasangan calon dengan tujuan untuk mempertahankan pemilih tetap dan mensosialisasikan kepada pemilih pemula sekaligus mengajak untuk memberi dukungan untuk menggunakan hak pilihnya. Artinya, tim pemenangan Lindra-Riyadi menggunakan salah satunya background orang tua untuk menjadi perhatian masyarakat dengan semboyan yang mirip saat ibu Haeny menjabat, dimana masyarakat mengakui kinerja ibu Haeny terbukti dan bisa dirasakan. Kedua, faktor yang menjadi pendukung kesuksesan strategi kampanye pasangan Lindra-Riyadi antara lain berasal dari ketokohan kedua orang tua, dukungan elite politik, tingkat popularitas pada bidang politik di usia muda, dan citra yang baik. Sedangkan faktor yang menghambat kesuksesan strategi kampanye antara lain isu politik dinasti, disefektifitas pertemuan terbatas, dan perbedaan persepsi dalam pengambilan keputusan per-daerah. Strategi kampanye tersebut menghantarkan pasangan Lindra-Riyadi mendulang 60 % (enam puluh persen) suara dan ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2020-2025.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Sagita, Vanny Putrisagitavannyputri@gmail.comI71217068
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorAndi, Suwarkoandisuwarko1974@gmail.com2010117401
Subjects: Politik
Pemilihan Umum
Keywords: Strategi kampanye; kandidat; pilkada; pandemi Covid-19
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik
Depositing User: Vanny Putri Sagita
Date Deposited: 16 Feb 2022 15:10
Last Modified: 16 Feb 2022 15:10
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/52107

Actions (login required)

View Item View Item