Analisis resepsi pengurus Sie Kerohanian Islam SMA Negeri Se-Sidoarjo kota tentang Dakwah Digital Habib Husein Ja’far Al Hadar di channel YouTube Pemuda Tersesat

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Nizar, Yasyva Agfa (2022) Analisis resepsi pengurus Sie Kerohanian Islam SMA Negeri Se-Sidoarjo kota tentang Dakwah Digital Habib Husein Ja’far Al Hadar di channel YouTube Pemuda Tersesat. Masters thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Yasyva Agfa Nizar_F02719249.pdf
Download (2MB)

Abstract

Perkembangan komunikasi dan informasi menjadi hal penting dalam kehidupan manusia. Menerima dan memberi informasi menjadi proses sebuah komunikasi didalam rutinitas sehari-hari. Media sosial youtube dewasa kini tidak hanya di jadikan sebuah sumber informasi tapi digunakan juga untuk media berdakwah bagi da’i milenial salah satunya Habib Husein Ja’far Al Hadar. Resepsi anak muda khsusunya pengurus Sie Kerohanian Islam SMAN di Sidoarjo kota terhadap konten video pemuda tersesat mewakili kegelisahan anak muda akan religion value dalam memantik suatu diskursus dikalangan milenial saat ini. Penerimaan dan pemaknaan dalam memahami sebuah konten dapat di deskripsikan menggunakan pendekatan analisis persepsi. Penelitian ini mengkaji akan resepsi pengurus SKI SMA Negeri se-Sidoarjo kota tentang dakwah digital Habib Husein Ja’far di channel YouTube Pemuda Tersesat. metode penelitian yang digunakan didalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan Analisis Resepsi. Pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara mendalam serta dokumentasi. Kemudian penelitian ini dianalisis menggunakan teori Resepsi yang di kemukakan oleh Stuart Hall. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa enam informan masuk dalam posisi khalayak dominant position dan sepuluh informan lainnya masuk dalam posisi khalayak negotiated position. Pemahaman dan pemaknaan khalayak di pengaruhi oleh beberapa faktor seperti keluarga, teman dan media sosial narasumber dalam memahami pesan yang disampaikan Habib Husein Ja’far di channel YouTube Pemuda Tersesat. Ada beberapa tahapan dalam proses decoding yang dilakukan oleh narasumber yakni. Pertama, persepi. Kedua, pemikiran. Ketiga, Interpretasi. Narasumber dalam posisi khalayak dominan menerima dengan sepenuhnya apa yang disampaikan oleh Habib Husein Ja’far dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Sedangkan narasumber yang berada dalam posisi negosiasi lebih menyesuaikan apa yang di lihat di channel Youtube Pemuda Tersesat dengan pengetahuan, pengalaman dan kondisi sosial narasumber. Penelitian ini memiliki kelemahan, sehingga dalam penelitian yang akan datang akan lebih baik jika menggunakan subjek dan objek yang berbeda terkait analisis resepsi. Terlebih jika penelitian yang diangkat terkait dengan media sosial dan masyarakat.