Tinjauan Fiqih Siyasah terhadap pengalokasian anggaran penerimaan dan pengeluaran keuangan Desa Sidogedungbatu Kecamatan Sangkapura Kabupaten Gresik menurut Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Fatin, Diana (2022) Tinjauan Fiqih Siyasah terhadap pengalokasian anggaran penerimaan dan pengeluaran keuangan Desa Sidogedungbatu Kecamatan Sangkapura Kabupaten Gresik menurut Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Diana Fatin_C94218071.pdf

Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini merupakan penelitian lapangan dengan judul “Tinjauan Fiqih Siyasah Terhadap Pengalokasian Anggaran Penerimaan dan Pengeluaran Keuangan Desa Sidogedungbatu Kecamatan Sangkapura Kabupaten Gresik Menurut Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018”. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab dua permasalahan, pertama tentang bagaimana pengalokasian anggaran penerimaan dan pengeluaran keuangan Desa Sidogedungbatu Kecamatan Sangkapura Kabupaten Gresik Menurut Permendagri Nomor 20 Tahun 2018?. Kedua tentang bagaimana tinjauan Fiqih Siyasah terhadap pengalokasian anggaran penerimaan dan pengeluaran keuangan Desa Sidogedungbatu Kecamatan Sangkapura Kabupaten Gresik?. Jenis penelitian yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan yuridis empiris, yaitu suatu penelitian yang dilakukan terhadap keadaan sebenarnya atau keadaan nyata yang telah terjadi di masyarakat dengan maksud mengetahui dan menemukan fakta-fakta dan data yang dibutuhkan di ruang lingkup Pengalokasian Anggaran Penerimaan dan Pengeluaran Keuangan Desa Sidogedungbatu Kecamatan Sangkapura Kabupaten Gresik. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa: 1) Pengalokasian anggaran penerimaan dan pengeluaran keuangan Desa Sidogedungbatu Kecamatan Sangkapura Kabupaten Gresik sudah sesuai dengan perintah Permendagri Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa, 2) Pengalokasian anggaran penerimaan dan pengeluaran keuangan Desa Sidogedungbatu Kecamatan Sangkapura Kabupaten Gresik apabila ditinjau dari fikih Siyasah Maliyah tergolong dalam kategori Kharraj karena Pada masa Khalifah Umar bin Khattab prosedur pembayaran pajak yaitu harta kekayaan yang berasal dari rakyat yang berbentuk upeti dihimpun melewati gubernur untuk diserahkan kepada khalifah dan pendistribusiannya dikembalikan dalam jenis presentase dari beragam wilayah kepada gubernur untuk di distribusikan kepada umat atau dalam bentuk pembangunan wilayah. Alokasi dana desa tersebut lebih mengedepankan pembangunan desa demi kesejahteraan umat. Sedangkan sumber pendapatan negara yang digunakan dalam proses alokasi dana desa ini berupa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Penulis berharap pentingnya sumber daya manusia yang handal dan kompeten perlu diperhatikan, karena sumber daya manusia yang berkualitas dan kompeten sangat berpengaruh dan dibutuhkan agar mampu melakukan pekerjaannya secara baik dan sesuai dengan tupoksinya sehingga terbentuk laporan keuangan yang baik. Pemerintah desa seharusnya lebih sering mensosialisasikan programnya bagi seluruh masyarakat dan bisa berkoordinasi secara bijaksana dengan cara mengikutsertakan anggota masyarakat secara bersama dalam agenda rapat desa dan dapat menampung aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Fatin, Dianadianafatin321@gmail.comC94218071
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorBahar, Moh. Syaefulbosbahar@yahoo.com2015037801
Subjects: Kepala Desa
Keywords: keuangan desa; dana kas desa
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Tata Negara Islam
Depositing User: Diana Fatin
Date Deposited: 24 Jun 2022 03:03
Last Modified: 24 Jun 2022 03:03
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/53603

Actions (login required)

View Item View Item