Peranan Sunan Prapen di Giri Kedaton 1548-1605 Masehi

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Afandi, Muhammad Firdiansya (2022) Peranan Sunan Prapen di Giri Kedaton 1548-1605 Masehi. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Muhammad Firdiansya Afandi_A92218111.pdf
Download (2MB)

Abstract

Penelitian dengan judul “Peranan Sunan Prapen di Giri Kedaton Gresik Jawa Timur 1548-1605 Masehi” berfokus pada tiga pertanyaan tentang : 1. Biografi Sunan Prapen, 2. Kepemimpinan Sunan Prapen di Giri Kedaton, 3. Kontribusi Sunan Prapen di Giri Kedaton Penelitian ini mengunakan dua Pendekatan yaitu pendekatan sosiologi dan pendekatan History, untuk teori yang di gunakan adalah teori peran yang dicetuskan oleh Soerjono Soekanto, Peran adalah aspek dinamis dari suatu tindakan yang dilakukan oleh seseorang yang memegang suatu posisi dan menjalankan hak dan kewajiban sesuai dengan posisi itu dengan baik. Pendekatan History digunakan untuk menjelaskan awal Sunan Prapen memimpin Giri Kedaton sampai akhir kepemimpinannya sesuai dengan runtutan tahunnya Sedangkan pendekatan sosiologis digunakan untuk menjelaskan gaya kepemimpinan dan kemampuan Sunan Prapen dalam memimpin Giri Kedaton. Dalam proses pengumpulan data penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yaitu : Heuristik, Verifikasi, Interpretasi dan Historiografi. Dalam proses analisis ini di dapatkan kesimpulan bahwa, 1). Sunan Prapen atau Raden Fatikal merupakan anak dari Sunan Dalem dan cucu dari Sunan Giri, pada masa memimpin Giri Kedaton beliau banyak menyumbang kesenian dan gagasan haul untuk kakeknya. 2). Dalam memimpin Giri Kedaton Sunan Prapen tergolong pemimpin yang bijaksana dan mampu memperluas wilayah dakwah giri serta membangun keraton baru untuk di tempatinya. 3). Selama memimpin Giri Kedaton Sunan Prapen banyak memberikan kontribusi baik di bidang Politik, Ekonomi dan menyiarkan agama Islam.