Efektivitas formulasi sabun cuci tangan cair kombinasi ekstrak etanol daun sirih merah (piper crocatum ruiz & rav.) dan daun iler (coleus scutellarioides linn.) terhadap pertumbuhan mikroba

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Purnama, Ensti Fridya (2022) Efektivitas formulasi sabun cuci tangan cair kombinasi ekstrak etanol daun sirih merah (piper crocatum ruiz & rav.) dan daun iler (coleus scutellarioides linn.) terhadap pertumbuhan mikroba. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Ensti Fridya Purnama_H71218019 ok.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penggunaan bahan kimia dalam formulasi sabun cuci tangan cair dapat menyebabkan terjadinya iritasi pada kulit. Salah satu alternatif untuk mengurangi bahan kimia yang terdapat dalam formulasi sabun cuci tangan cair dengan memanfaatkan bahan alami. Ekstrak etanol daun sirih merah dan daun iler dapat menjadi bahan alami yang diformulasikan dalam sabun cuci tangan cair. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui haisl formulasi sabun cuci tangan cair kombinasi ekstrak etanol daun sirih merah dan daun iler berdasarkan konsentrasi yang tepat untuk ditambahkan dalam formulasi sabun cuci tangan cair yang sesuai dengan baku mutu SNI serta mengetahui pengaruh terhadap pertumbuhan S. aureus dan C. albicans. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan kombinasi ekstrak antara lain A (2,5% ekstrak daun sirih merah dengan 7,5% ekstrak daun iler), B (5% ekstrak daun sirih merah dengan 5% ekstrak daun iler), D (ekstrak daun sirih merah 10%),), C (7,5% ekstrak daun sirih merah dengan 2,5% ekstrak daun iler E (ekstrak daun iler 10%). Data pengujian stabilitas sabun cair cuci tangan berdasarkan spekualifikasi SNI disajikan secara deskriptif, sedangkan hasil pengujian antimikroba dianalisis menggunakan Analysis of variance pada SPSS (p<0,05). Hasil uji stabilitas organoleptik, homogenitas, pH, tinggi busa serta kadar air sesuai dengan standart SNI. Formulassi sabun cuci tangan cair kombinasi ekstrak etanol daun sirih merah dan daun iler memiliki aktivitas antibateri yang paling optimal pada S. aureus, sebesar 21,25 mm pada formulasi A. Pada aktivitas antijamur terhadap C. albicans, didapatkan rata-rata zona hambat yang paling optimal sebesar 19,65 mm pada formulasi B.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Purnama, Ensti Fridyaenstifridyapurnama@gmail.comH71218019
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorTyastirin, Estiesty@uinsby.co.id2024068702
Thesis advisorFaizah, Hanikhanikfaizah@uinsby.ac.id8927000020
Subjects: Biologi
Keywords: Antimikroba; formulasi sabun cuci tangan cair; piper crocatum; coleus scutellarioides; stabilitas fisik
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Studi Biologi
Depositing User: ensti fridya purnama
Date Deposited: 07 Sep 2022 08:49
Last Modified: 07 Sep 2022 08:49
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/54416

Actions (login required)

View Item View Item