Analisis hukum islam terhadap praktik jasa transfer antar Mata Uang Dolar Taiwan-Rupiah di Toko Agus Transfer Kabupaten Bojonegoro

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Lodyvito, Rengga (2022) Analisis hukum islam terhadap praktik jasa transfer antar Mata Uang Dolar Taiwan-Rupiah di Toko Agus Transfer Kabupaten Bojonegoro. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Rengga Lodyvito_C92217171.pdf
Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini merupakan hasil penelitian lapangan (field research) tentang “Analisis Hukum Islam terhadap Praktik Jasa Transfer An tar Mata Uang Dolar Taiwan–Rupiah di Toko Agus Transfer Kabupaten Bojonegoro”. Tujuan pengadaan penelitian ini adalah untuk menjawab rumusan masalah mengenai bagaimana praktik jasa transfer antar mata uang Dolar Taiwan–Rupiah di Toko Agus Transfer Kabupaten Bojonegoro, dan bagaiamana analisis hukum Islam terhadap praktik jasa transfer antar mata uang Dolar Taiwan–Rupiah di Toko Agus Transfer Kabupaten Bojonegoro.Jenis metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik deskripsi analisis. Data penelitian yang berhasil diperoleh dan dikumpulkan dari lapangan menggunakan teknik wawancara. Kemudian dideskripsikan oleh penulis menggunakan alur berpikir deduktif, yaitu pembahasan dimulai dari gambaran umum ke khusus. Dalam hal ini analisis hukum Islam terhadap jasa pelayanan kemudian dianalisiskan pada praktik jasa transfer antar mata uang Dolar Taiwan–Rupiah di Toko Agus Transfer Kabupaten Bojonegoro yang menghasilkan kesimpulan dalam sebuah teori baru. Hasil penelitian yang berhasil ditemukan bahwa praktik jasa transfer antar mata uang Dolar Taiwan–Rupiah di Toko Agus Transfer Kabupaten Bojonegoro dilaksanakan sebagai bentuk sewa jasa untuk dimanfaatkan dalam mentransfer mata uang Dolar Taiwan ke mata uang Rupiah yang dibayarkan secara tunai untuk kemudian dikirimkan ke alamat tujuan sesuai permintaan pihak penyewa oleh pemberi sewa. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan jasa transfer di Toko Agus Transfer Kabupaten Bojonegoro ditinjau dari analisis hukum Islam dengan permaslahan yang ada mengakibatkan akad tersebut menjadi fasad (rusak), sehingga hukum praktik tersebut adalah tidak sah. Hal tersebut dikarenakan tidak sesuainya sighat akad dan ujrah yang dibebankan pada penyewa dalam ijarah. Selain itu adanya unsur riba (tambahan) yang menjadikannya tidak sesuai dengan syarat dan rukun al-Sharf untuk menukarkan mata uang asing dengan mata uang lainnya dengan ketentuan nominalnya senilai atau seimbang. Bagi penduduk Indonesia, khususnya masyarakat di Kabupaten Bojonegoro yang telah melakukan atau sedang menjalankan kerjasama dalam praktik transfer antar mata uang asing di Kabupaten Bojonegoro. peneliti memberikan saran bahwa dalam kegiatan bermuamalah hendaklah untuk selalu memperhatikan prinsip- prinsip syariat Islam dan sesuai dengan asas dalam su atu akad yang telah di tetapkan selama ini guna meminimalisir terjadinya suatu hal yang tidak diinginkan terjadi dikemudian hari dan apabila telah terjadi maka dapat mempertanggung jawabkan dengan baik sebagaimana mestinya