Kritik muslim moderat di Indonesia terhadap Tagar #TolakModerasiBeragama di Twitter perspektif Hermenutika Khaled Abou El Fadl

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Chabibah, Nur Lailatul (2022) Kritik muslim moderat di Indonesia terhadap Tagar #TolakModerasiBeragama di Twitter perspektif Hermenutika Khaled Abou El Fadl. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Nur Lailatul Chabibah_E71218057.pdf

Download (2MB)

Abstract

Perkembangan teknologi di era modern sangat mempengaruhi berbagai aspek di Indonesia, salah satunya penyebaran ideologi radikal melalui media sosial. Penelitian ini mengkaji tagar #TolakModerasiBeragama di twitter yang menjadi propaganda umat Islam dimana ada beberapa kelompok yang tidak setuju dengan diwajibkannya moderasi beragama di Indonesia sehingga mereka bersekongkol untuk mendakwahkan ideologi mereka di twitter hingga trending. Namun, kelompok muslim moderat pun melakukan strategi yang sama agar tidak banyak pengguna media sosial yang terhasut dengan ideologi radikal. tujuan muslim moderat mengikuti tagar ini adalah untuk mengkritik kelompok radikal dengan berbagai argumentasi yang mereka tulis pada kicaun dan mereka unggah di twitter. dengan menggunakan metode penelitian kualitatif jenis kajian kepustakaan, penelitian ini menganalisis problematika tersebut menggunakan teori hermeneutika negosiatif Khaled Abou El Fadl, yang mana nantinya akan teridentifikasi terdapat alasan dibalik penyebaran tagar ini karena terdapat sikap ototarianisme dalam penetapan hukum dan fatwa. pemahaman tentang agama juga patut dipertimbangkan. Hermenutika Khaled Abou El Fadl hadir sebagai tanggapan untuk mengkritik perlakuan yang sangat otoriter yang dicetuskan oleh kelompok radikal Dikarenakan seharusnya dalam penetapan hukum dan penafsiran teks diperlukan negoisasi antara penulis, pembaca, dan teks. Dalam hal ini muslim moderat mengkritik tentang bagaimana kelompok radikal menolak moderasi beragama karena kelompok radikal bersikeras dengan konsep negara khilafahnya sedangkan bagi kelompok moderat, konsep khilafah sangat tidak cocok jika diterapkan di Indonesia.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Chabibah, Nur LailatulLailatulchabibah6@gmail.comE71218057
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorSyafaq, Hammishammissyafaq@yahoo.com2016017501
Subjects: Aqidah
Aqidah
Wajib Belajar > Aqidah

Islam dan Ilmu Pengetahuan
Agama dan Ilmu Pengetahuan
Keywords: Muslim Moderat; Radikalisme; Hermeneutika Negosiatif; Khaled Abou El Fadl
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Aqidah Filsafat Islam
Depositing User: Nur Lailatul Chabibah
Date Deposited: 02 Nov 2022 05:19
Last Modified: 02 Nov 2022 05:19
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/54785

Actions (login required)

View Item View Item