Hubungan religiusitas dengan perilaku prososial pada Guru SD Ma'arif NU Al-Fattah Kota Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Firmansyah, M.Istighfari (2022) Hubungan religiusitas dengan perilaku prososial pada Guru SD Ma'arif NU Al-Fattah Kota Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
M. Istighfari Firmansyah_J71217077 OK.pdf
Download (920kB)

Abstract

Seorang guru yang tugasnya mendidik siswa di semua aspek: intelektual,emosional, fisik, dan segala sesuatu di antaranya. Guru menjadi teladan bagi siswa dengan bertindak sesuai dengan nilai-nilai agama seperti kesetiaan, takwa, kejujuran, tolong menolong dan gotong royong. Individu yang mempunyai religiusitas mampu menjaga keseimbangan dalam kehidupan sehari-hari. Seseorang yang sehat secara rohani memiliki rasa tanggung jawab sosial yang kuat. Sebagai hasil dari sikap prososialnya, ia melihat kehidupan dalam cahaya yang lebih realistis dan memperoleh makna spiritual dari pandangan prososialnya. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui hubungan antara religiusitas dengan perilaku prososial pada guru. Penelitian ini dilakukan kepada 50 GURU SEKOLAH DASAR MA’ARIF NU AL-FATTAH KOTA SURABAYA. Data diperoleh menggunakan pengukuran skala religiusitas dan perilaku prososial. Hasil dari uji korelasi pearson menggunakan SPSS 23 didapatkan sig < 0.05 (p = 0.000; r = 0.616), hipotesis diterima. Artinya, terdapat hubungan positif yang signifikan antara religiusitas dengan perilaku prososial. Selain tiu, berdasarkan tabel pedoman interpretasi koefisien korelasi dapat disimpulkan dengan nilai korelasi yang didapatkan adalah sebesar 0.38, artinya religiusitas memberikan pengaruh sebesar 38% terhadap
perilaku prososial Guru Di SD Ma’arif NU Al-Fattah Kota Surabaya.