Penafsiran Muhammad Quraish Shihab terhadap kisah pemuda Ashabul Kahfi: telaah QS. al-Kahfi Ayat 9-26 dalam Kitab Tafsir al-Misbah

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

A'isyah, A'isyah (2022) Penafsiran Muhammad Quraish Shihab terhadap kisah pemuda Ashabul Kahfi: telaah QS. al-Kahfi Ayat 9-26 dalam Kitab Tafsir al-Misbah. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
A'isyah_E93218079.pdf
Download (1MB)

Abstract

Pada zaman sekarang, pengetahuan mengenai kisah-kisah umat terdahulu sangatlah kurang. Tidak sedikit para pemuda khususnya, yang belum mengetahui kisah-kisah apa saja yang tertuang dalam Alquran. Surah al-Kahfi sendiri memiliki banyak sekali keutamannya, dan dalam surah al-Kahfi mayoritas ayat-ayatnya berupa kisah-kisah. Alquran dalam memaparkan suatu kisah menjelaskan tentang hikmah serta pelajaran yang dapat diambil yang berguna bagi kehidupan. Salahsatu kisah dalam Alquran adalah kisah pemuda Ashabul Kahfi, yang menceritakan sekelompok pemuda dan seekor anjing yang mendiami gua selama 309 tahun. Namun dalam Alquran tidak hanya sekedar menceritakan kisahnya saja, tetapi jika dipelajari lebih dalam lagi banyak nilai-nilai serta ibrah yang dapat diambil dari kisah tersebut. Dalam penelitian ini akan membahas mengenai penafsiran Quraish Shihab mengenai kisah pemuda Ashabul Kahfi. Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana analisa penafsiran Quraish Shihab terhadap kisah pemuda Ashabul Kahfi dan bagaimana karakteistik-karakteristik yang dimiliki oleh pemuda Ashabul Kahfi. Tujuannya adalah selain agar pengetahuan mengenai kisah umat terdahulu semakin bertambah dan dapat menumbuhkan rasa kecintaan terhadpa Alquran, juga agar dapat diambil hikmah serta ibrah dari kisah Ashabul Kahfi. Adapun metode yang digunakan dalam menganalisa adalah metode deskriptif atau metode tahlily yang dalam penyampaian materi cenderung diuraikan secara mendalam dan terperinci. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori qas}as} Alquran. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kajian kepustakaan (library research). Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, hasil temuan dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa, kisah pemuda Ashabul Kahfi adalah kisah pemuda yang mendapatkan kemuliaan Allah SWT. Mereka mendapat pertolongan saat tidak ada lagi pertolongan yang lain selain pertolongan dari-Nya. Karakteristik yang dimiliki pemuda Ashabul Kahfi yaitu: 1). Mereka adalah pemuda yang beriman dan taat kepada Allah SWT, 2). Pemuda yang teguh pendirian dalam mempertahankan keyakinannya, 3). Pemuda pemberani yang berani menentang perkara yang bathil, 4). Pemuda yang zuhud, 5). Sekelompok pemuda dan seekor anjing yang tidur selama 309 tahun, 6). Pemuda yang mempunyai sifat wira’i.