Haji dan Peningkatan Perekonomian: studi keberkahan haji di kalangan masyarakat miskin Kabupten Gresik

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Muwaffaq, M. (2019) Haji dan Peningkatan Perekonomian: studi keberkahan haji di kalangan masyarakat miskin Kabupten Gresik. PhD thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
M. Muwafaq_F05511045.pdf
Download (5MB)

Abstract

Haji dan kemiskinan merupakan dua hal yang kontradiktif dan sulit berkolaborasi, karena Haji identik dengan kemampuan secara finansial. Namun sebagian masyarakat Gresik punya persepsi bahwa Haji bisa meningkatkan perekonomian karena haji memiliki keberkahan. Menindaklanjuti latar belakang tersebut peneliti merumuskan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana kondisi masyarakat muslim katagori penduduk miskin di Kabupaten Gresik berdasarkan MPI (Multidimentional Poverty Index) ?, 2. Bagaimana persepsi masyarakat muslim katagori penduduk miskin di Kabupaten Gresik terhadap kemampuan untuk melakukan ibadah haji ?, 3. Bagaimana pengaruh keberkahan ibadah haji terhadap peningkatan perekonomian masyarakat muslim di Kabupaten Gresik?. Penelitian ini bertujuan untuk : 1. Menganalisis kondisi perekonomian masyarakat muslim katagori penduduk miskin di Kabupaten Gresik berdasarkan MPI (Multidimentional Poverty Index), 2. Menganalisis persepsi masyarakat muslim katagori penduduk miskin di Kabupaten Gresik terhadap kemampuan untuk melakukan ibadah haji, 3. Menganalisis pengaruh keberkahan ibadah haji terhadap peningkatan perekonomian masyarakat muslim di Kabupaten Gresik. Dalam penelitian ini, Jenis penelitian yang dipakai peneliti adalah kuantitatif dan merupakan penelitian lapangan. Metode analisa yang digunakan adalah : 1. Metode Multidimentional Poverty Index (MPI), 2. Metode Rentang Skala, 3. Metode Partial Least Square (PLS). Tehnik Pengumpulan data : 1. Wawancara, 2. Observasi.Dan penelitian ini menghasilkan : 1. Dari 125 responden masyarakat muslim katagori penduduk miskin di Kabupaten Gresik terdapat 30 responden (24 %) yang termasuk katagori penduduk miskin secara MPI, 2. Masyarakat muslim katagori penduduk miskin di kabupaten Gresik berpersepsi ragu-ragu (53 %) pada kemampuannya melaksanakan ibadah haji, 3. Keberkahan ibadah haji berpengaruh secara positif terhadap peningkatan perekonomian masyarakat muslim di kabupaten Gresik. Kami merekomendasikan untuk penelitian selanjutnya :1. Diharapkan penelitian selanjutnya diperolehnya data kemiskininan penduduk yang tidak terbatas pada total keseluruhan di Kabupaten, dan lebih rinci mulai dari kabupaten, kecamatan, bahkan desa, sehingga perhitungan dan maping pengambilan responden lebih teratur, 2. Untuk penelitian kedepan perlu dianalisis secara deskriptif sehingga dapat saling melengkapi, 3. Untuk penelitian selanjutnya, data responden penduduk miskin yang telah melaksanakan ibadah haji diperluas bukan hanya dalam lingkup kabupaten, namun dikembangkan lagi dengan penelitian di beberapa kabupaten bahkan di wilayah provinsi.