This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Nafisah, Jazilatun (2016) Kepemimpinan Ulama' dalam Al-Qur'an perspektif Quraish Shihab dan Sayyid Qutb. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Cover.pdf Download (936kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (323kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (336kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (686kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (810kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (271kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (346kB) | Preview |
Abstract
Al-Qur’an merupakan landasan hukum Islam paling sentral yang berfungsi sebagai pedoman hidup manusia agar selamat di dunia dan di akhirat. Tidak bisa dipungkiri bahwa Al-Qur’an memiliki mutu sastra yang tinggi dan gaya bahasa yang indah, sehingga tidak mudah bagi seseorang dalam memahami makna yang terkandung di dalamnya. Oleh karena itu, dibutuhkan penafsiran yang mendalam
agar makna yang terkandung dalam Al-Qur’an dapat dipahami. Nabi Muhammad SAW merupakan satu-satunya manusia yang mendapat wewenang penuh untuk menjelaskan Al-Qur’an dan penjelasan dari Nabi Muhammad SAW. Untuk hal itu sudah sepantasnya kita memahami dan banyak mengenal sosok pribadi Nabi Muhammad dalam memimpin, beliau memiliki akhlak terpuji, seperti hal ini banyak diungkap Al-Qur’an dan Hadis. Beliau diutus ke dunia ini dengan membawa tugas menyempurnakan akhlak. Dalam surat An-Nisa’ Ayat 59 Ayat ini memerintahkan agar kaum muslimin taat dan patuh kepada-Nya, kepada Rasul-Nya dan kepada orang yang memegang kekuasaan di antara mereka agar tercipta kemaslahatan umum. Secara garis besar penelitian ini bermaksud meneliti beberapa hal yakni sebagai berikut; 1. Bagaimana Kriteria Ulama dalam Al-Qur’an?, 2. Bagaimana Ulama menjadi pemimpin dalam Al-Qur’an?Demi terlaksananya penelitian ini, digunakan beberapa langkah penelitian yang nantinya akan dijadikan acuan, yakni: 1. Penelitian ini bercorak library research, dimana semua data penelitian ini diperoleh dari bahan tertulis yang telah ada sebelumnya. 2. Sedangkan metode penelitian ini memakai metode muqaran (komparatif) adalah. Tafsir perbandingan (muqaran) adalah suatu metode mencari kandungan Al-Qur’an dengan cara membandingkan satu ayat dengan ayat Lainnya, yaitu ayat yang mempunyai kemiripan redaksi dalam dua masalah atau kasus yang berbeda atau lebih, dan atau yang memiliki redaksi yang berbeda atau masalah / kasus yang sama atau diduga sama,dan atau membandingkan ayat Al-Qur’an dengan hadis Nabi yang tampak bertentangan, serta membandingkan pendapat-pendapat para ulama tafsir menyangkut penafsiran Al-Qur’an. Dalam hal ini penulis mengkomparatifkan pendapat ulama antara Quraish Shihab dengan Sayyid Quthb.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Kepemimpinan | ||||||||
Keywords: | Kepemimpinan. | ||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Ilmu Alquran dan Tafsir | ||||||||
Depositing User: | jazilah nafisah | ||||||||
Date Deposited: | 14 Apr 2016 04:21 | ||||||||
Last Modified: | 19 Dec 2019 07:02 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/5837 |
Actions (login required)
View Item |